Manado, BeritaManado.com — Upaya penanganan serta pemutusan mata rantai penyebaran Corona Virus Disease 2019 (COVID-19) terus dilakukan pemerintah.
Menyikapi upaya tersebut, anggota DPRD Sulut Ronald Sampel mengusulkan penyebarluasan informasi pasien COVID-19 di Sulut untuk tidak secara kumulatif.
“Sejauh ini dari informasi jumlah pasien COVID-19 di Sulut sudah mencapai angka 3000-an. Padahal jumlah di lapangan sudah banyak yang sembuh,” ungkap Ronald Sampel.
Dengan sistem informasi yang disampaikan tim, lanjut Sampel, dengan pengumuman jumlah ril di lapangan per hari bukan secara kimulatif akan menimbulkan sisi psikologis yang baik bagi masyarakat.
“Contohnya, ketika ada masyarakat yang pernah positiv COVID-19 dan sudah sembuh tetapi masih terdaftar sebagai pasien COVID-19. Jadi, sisi psikologis yang dirasakan masyarakat akan jadi beban terutama bagi mantan pasien atau keluarga dekatnya. Jadi dampaknya itu yang harus kita cegah,” usul politisi Demokrat ini.
Ditambahkan Sampel, dengan tidak diumumkan jumlah kumulatif pasien, bisa menjadi penyemangat bagi masyarakat untuk bisa menjaga imun tubuh.
Terlepas dari usulan tersebut, legislator yang akrab disapa RoSa ini tetap mengingatkan masyarakat untuk menerapkan protap kesehatan dalam beraktivitas.
“Tapi intinya semua dikembalikan ke masyarakat untuk tetap menjalankan protap kesehatan selama beraktivitas diluar rumah. Jaga diri kita, jaga diri orang disekitar kita dan kita akan terbebas dari COVID-19,” kuncinya.
(AnggawiryaMega)