Gloria Doelelia (tengah) Bersama Reymond Katuuk (kiri)
Bitung – Reymond Katuuk SPd adalah seorang guru SMP bidang studi Geografi yang ternyata punya hobi menciptakan lagu dan film. Baru-baru ini, sebuah lagu rohani berhasil diciptakan dan dinyanyikan oleh Wakil 1 Puteri Bitung 2014 Gloria Mita Setiana Doelelia.
Hobi tersebut diakui Katuuk berawal dari kegemarannya memainkan alat musik seperti gitar, keyboard, saxafone sejak masih sekolah dan kuliah dahulu. Bakat seni itu terus terasah hingga akhirnya bisa menciptakan karya seni dengan melibatkan orang-orang terdekat seperti anak didiknya di sekolah dan sahabat di kampung halaman.
Karya seni ciptaannya mungkin tidak bisa disandingkan dengan para pencipta lagu dan suteradara ternama di Indonesia. Namun tema yang mengandung nilai pendidikan, membuat karyanya menjadi bernilai tinggi.
Seperti film berdurasi singkat berjudul ‘Menjemput Impian’ yang dimainkan oleh siswa-siswi SMP N 4 Sinonsayang Minahasa Selatan dan terakhir lagu rohani berjudul Kupercaya.
“Lagu Kupercaya dan film Menjemput Impian adalah dua dari beberaka karya cipta yang sudah ada saat ini. Ini semua saya lakukan karena rasa cinta terhadap seni, meski harus berbagi waktu untuk keluarga, tugas di sekolah dan hobi. (frangkiwullur)
Gloria Doelelia (tengah) Bersama Reymond Katuuk (kiri)
Bitung – Reymond Katuuk SPd adalah seorang guru SMP bidang studi Geografi yang ternyata punya hobi menciptakan lagu dan film. Baru-baru ini, sebuah lagu rohani berhasil diciptakan dan dinyanyikan oleh Wakil 1 Puteri Bitung 2014 Gloria Mita Setiana Doelelia.
Hobi tersebut diakui Katuuk berawal dari kegemarannya memainkan alat musik seperti gitar, keyboard, saxafone sejak masih sekolah dan kuliah dahulu. Bakat seni itu terus terasah hingga akhirnya bisa menciptakan karya seni dengan melibatkan orang-orang terdekat seperti anak didiknya di sekolah dan sahabat di kampung halaman.
Karya seni ciptaannya mungkin tidak bisa disandingkan dengan para pencipta lagu dan suteradara ternama di Indonesia. Namun tema yang mengandung nilai pendidikan, membuat karyanya menjadi bernilai tinggi.
Seperti film berdurasi singkat berjudul ‘Menjemput Impian’ yang dimainkan oleh siswa-siswi SMP N 4 Sinonsayang Minahasa Selatan dan terakhir lagu rohani berjudul Kupercaya.
“Lagu Kupercaya dan film Menjemput Impian adalah dua dari beberaka karya cipta yang sudah ada saat ini. Ini semua saya lakukan karena rasa cinta terhadap seni, meski harus berbagi waktu untuk keluarga, tugas di sekolah dan hobi. (frangkiwullur)