Manado – Menghindari penilaian sebagai ajang pencitraan, Dandim Kota Manado, Letkol Inf Indarto Kusnohadi menegaskan, para relawan yang nantinya tergabung dalam Gerakan Manado Bangkit (GMB), untuk tidak menggunakan atribut partai atau calon legislatif (Caleg)
“Tidak ada modus politik dalam kegiatan GMB ini. Intinya tujuannya positif, untuk membantu pemerintah kota dalam penanggulangan bencana. Kami pun sudah mengingatkan para relawan agar tidak menggunakan atribut partai politik. Hanya atribut oraganisasi atau instansi yang diperbolehkan,” tegas Letkol Kusnohadi, Jumat (7/2/2014).
Lebih lanjut dijelaskannya, kegiatan ini dimaksudkan untuk segera mengembalikan pemulian kota manado. Dan pelaksanaannya sendiri akan dikoordinir dengan baik untuk pembersihan dari sisa-sisa bencana yang dimulai, Sabtu (8/2/2014).
“Jika ada pihak yang ingin memanfaatkan sebagai pencitraan, silakan masyarakat yang menilai. Tapi intinya, kami tetap fokus untuk kebaikan Kota Manado. Pembagian tugas akan menyesuaikan jumlah masyarakat yang turut terlibat. Untuk konsumsi akan dikoordinasikan dengan pemerintah kota. Seharusnya namanya relawan sudah menyiapkannya sendiri. Tapi untuk kebaikan bersama, panitia akan menyiapkan, tinggal melihat kebutuhannya nanti,” tandasnya.
Dikatakan Letkom Kusnohadi bahwa, apabila kegiatan ini sukses dilaksanakan, pelaksanaan GMB dapat kembali dilakukan di hari-hari ke depannya. (leriandokambey)
Manado – Menghindari penilaian sebagai ajang pencitraan, Dandim Kota Manado, Letkol Inf Indarto Kusnohadi menegaskan, para relawan yang nantinya tergabung dalam Gerakan Manado Bangkit (GMB), untuk tidak menggunakan atribut partai atau calon legislatif (Caleg)
“Tidak ada modus politik dalam kegiatan GMB ini. Intinya tujuannya positif, untuk membantu pemerintah kota dalam penanggulangan bencana. Kami pun sudah mengingatkan para relawan agar tidak menggunakan atribut partai politik. Hanya atribut oraganisasi atau instansi yang diperbolehkan,” tegas Letkol Kusnohadi, Jumat (7/2/2014).
Lebih lanjut dijelaskannya, kegiatan ini dimaksudkan untuk segera mengembalikan pemulian kota manado. Dan pelaksanaannya sendiri akan dikoordinir dengan baik untuk pembersihan dari sisa-sisa bencana yang dimulai, Sabtu (8/2/2014).
“Jika ada pihak yang ingin memanfaatkan sebagai pencitraan, silakan masyarakat yang menilai. Tapi intinya, kami tetap fokus untuk kebaikan Kota Manado. Pembagian tugas akan menyesuaikan jumlah masyarakat yang turut terlibat. Untuk konsumsi akan dikoordinasikan dengan pemerintah kota. Seharusnya namanya relawan sudah menyiapkannya sendiri. Tapi untuk kebaikan bersama, panitia akan menyiapkan, tinggal melihat kebutuhannya nanti,” tandasnya.
Dikatakan Letkom Kusnohadi bahwa, apabila kegiatan ini sukses dilaksanakan, pelaksanaan GMB dapat kembali dilakukan di hari-hari ke depannya. (leriandokambey)