Amurang, BeritaManado.com – Wakil Gubernur Sulut, Pnt. Steven Kandouw, menyampaikan rasa hormat atas kontribusi besar Wanita Kaum Ibu (WKI) Gereja Masehi Injili di Minahasa (GMIM) bagi gereja dan masyarakat.
Hal ini diungkapkan Penatua Steven Kandouw, ketika menghadiri perayaan Hari Ulang Tahun (HUT) ke-87 WKI GMIM di Desa Pontak, Wilayah Ranoyapo, Kabupaten Minahasa Selatan (Minsel), Jumat (1/11/2024).
Menurutnya, peran WKI GMIM sebagai kekuatan penting yang tak hanya berfungsi sebagai pendukung, tetapi juga sebagai pemimpin dalam berbagai aspek kehidupan pelayanan dan sosial.
“Saya sangat bangga dan bersyukur atas kehadiran dan komitmen dari Wanita Kaum Ibu GMIM yang telah berjalan selama hampir sembilan dekade. Ini bukan sekadar perayaan usia, tetapi refleksi dari dedikasi yang tulus dan kerja keras dari seluruh anggota WKI yang telah setia mendukung pelayanan gereja,” jelas Penatua Steven Kandouw yang juga Wakil Ketua BPMS Sinode GMIM.
Ia mengharapkan agar WKI GMIM dapat terus menjadi inspirasi dan penggerak bagi seluruh jemaat, khususnya generasi muda. Mengajak seluruh WKI untuk terus beradaptasi dengan tantangan zaman dan berinovasi dalam pelayanan.
“WKI GMIM terus memperluas peran bukan hanya dalam lingkungan gereja, tetapi juga dalam masyarakat luas,” tukas Kandouw.
Dunia saat ini, lanjutnya, sangat membutuhkan kehadiran sosok-sosok perempuan yang kuat, berintegritas, dan berkomitmen untuk melayani.
“Dengan semakin kompleksnya tantangan sosial dan ekonomi, saya percaya bahwa WKI GMIM mampu berperan lebih besar dalam membawa perubahan positif,” terang Kandouw.
Ia juga menyoroti pentingnya peran WKI menanamkan nilai-nilai kekeluargaan dan kebersamaan. Kekuatan WKI terletak pada semangat persatuan dan solidaritas yang terus dijaga selama bertahun-tahun.
“Saya sangat menghargai semangat persatuan di antara Wanita Kaum Ibu GMIM. Ini adalah kekuatan luar biasa yang harus terus dipelihara. Solidaritas inilah yang menjadi fondasi kuat bagi GMIM, sebuah kebersamaan yang harus diteladani oleh setiap generasi,” kata Penatua Steven Kandouw.
Kehadiran Penatua Steven Kandouw menambah suasana syukur dan kebanggaan di kalangan jemaat, terutama bagi para wanita yang telah menjadi tulang punggung pelayanan gereja.
Ibadah perayaan akbar WKI GMIM dipimpin Ketua Badan Pekerjaan Majelis Sinode (BPMS) GMIM, Pdt. Hein Arina. Dalam khotbahnya, Pendeta Arina mengajak seluruh jemaat untuk merenungkan dedikasi WKI GMIM yang telah berkiprah selama hampir sembilan dekade dalam mendukung pertumbuhan gereja dan masyarakat di Minahasa.
Dokter Kartika Devi Kandouw-Tanos, MARS bertindak sebagai ketua umum panitia pada perayaan yang dihadiri ribuan WKI, Ketua Komisi Kategorial Perempuan Gereja (KKPGA) GMIM, Pdt. Dr. Vanny Suoth, serta sejumlah pelayan GMIM. (Jy)