Manado – Ada suasana yang lain di Auditorium Universitas Sam Ratulangi (Unsrat) manado pagi tadi, suasana seakan terdiam sejenak. Pasalnya acara Kongres Nasional Fokkermapi yang digelar di auditorium Unsrat tersebut didatangi oleh Priyo Budi Santoso selaku Wakil Ketua Dewan Perwakilan Rakyat Republik Indonesia.
Dalam kesempatan tersebut Priyo Budi Santoso membawakan ceramah terkait dengan tugas fungsi lembaga legislatif dalam mengimplementasikan good governance demi mewujudkan kesejahteraan rakyat.Forum yang dihadiri oleh sekitaran 600-an mahasiswa Unsrat dan puluhan dosen serta peserta atau delegasi kongres dari berbagai universitas yang ada di Indonesiapun sempat dibuat tercengang oleh Priyo.
“Kekuatan dalam state kita saat ini yang sadar-ataupun tidak sadar yaitu keberadaan pers telah menjadi sebuah kekuatan baru,” kata Priyo. Dikatakannya juga bahwa siapapun dia, pangkat apapun dia, dan sekaya apapun seakan tak mampu membendung kekuatan pers hari ini. “Pers telah menjelma menjadi salah satu pionir yang penting di alam demokrasi Indonesia,” tutup Priyo.(jkf)
Manado – Ada suasana yang lain di Auditorium Universitas Sam Ratulangi (Unsrat) manado pagi tadi, suasana seakan terdiam sejenak. Pasalnya acara Kongres Nasional Fokkermapi yang digelar di auditorium Unsrat tersebut didatangi oleh Priyo Budi Santoso selaku Wakil Ketua Dewan Perwakilan Rakyat Republik Indonesia.
Dalam kesempatan tersebut Priyo Budi Santoso membawakan ceramah terkait dengan tugas fungsi lembaga legislatif dalam mengimplementasikan good governance demi mewujudkan kesejahteraan rakyat.Forum yang dihadiri oleh sekitaran 600-an mahasiswa Unsrat dan puluhan dosen serta peserta atau delegasi kongres dari berbagai universitas yang ada di Indonesiapun sempat dibuat tercengang oleh Priyo.
“Kekuatan dalam state kita saat ini yang sadar-ataupun tidak sadar yaitu keberadaan pers telah menjadi sebuah kekuatan baru,” kata Priyo. Dikatakannya juga bahwa siapapun dia, pangkat apapun dia, dan sekaya apapun seakan tak mampu membendung kekuatan pers hari ini. “Pers telah menjelma menjadi salah satu pionir yang penting di alam demokrasi Indonesia,” tutup Priyo.(jkf)