Manado, BeritaManado.com — Fraksi Partai GOLKAR DPRD Provinsi Sulawesi Utara (Sulut) menyampaikan catatan-catan krusial pada Anggaran Pendapatan Belanja Daerah (APBD) tahun anggaran 2025.
Catatan-catatan penting itu disampaikan langsung oleh ketua Fraksi Partai GOLKAR Priscila Cindy Wurangian pada pendapat akhir Fraksi.
Adapun catatan-catatan yang menjadi fokus Fraksi Partai GOLKAR DPRD Sulut pada pemandangan umum Fraksi sebagai berikut:
- Pembahasan APBD Tahun Anggaran 2025 antara TAPD dan DPRD secara intensif dan komprehensif telah merumuskan hal-hal yang kongkrit dan final menyangkut mekanisme anggaran pendapatan dan belanja daerah secara keseluruhan.
- Money follow program yang prioritas anggaran di dinas-dinas harus mengutamakan program yang bersentuhan langsung masyarakat.
- Rp 32.000.000.000,- (tiga puluh dua milyar) harus sesuai dengan aturan, direksi bank sulut go telah memastikan bahwa dikemudian hari pemerintah provinsi tetap menjadi PSPJ utama dan KUB akan berlanjut paling lama 6 tahun sejak 2024.
- Apa yang telah disepakati dalam rapat badan anggaran untuk diimplementasikan dalam SIPD.
Dengan adanya catatan-catatan dari pembahasan dan kajian-kajian tersebut dalam pendapat akhir itu maka, Fraksi Partai GOLKAR menyetujui dan menerima Ranperda APBD tahun anggaran 2025 untuk ditetapkan menjadi Peraturan daerah.
(Erdysep Dirangga)