
Manado, BeritaManado.com — Ketua Fraksi Partai GOLKAR DPRD Provinsi Sulawesi Utara (Sulut) Priscila Cindy Wurangian menyoroti adanya tagihan dana peran serta masyarakat kepada orang tua murid di SMA negeri 7 Manado.
Hal itu diungkapkan Cindy pada rapat dengar pendapat Komisi IV DPRD Provinsi Sulut setelah mendapatkan aduan dari masyarakat.
“Ada aduan masyarakat bahwa ada pihak sekolah yang menagih dana peran serta masyarakat, kemudian besaran dananya juga sudah tertera mulai dari Rp150.000 sampai Rp250.000,” ungkap Cindy Senin, (3/1/2025) di kantor DPRD Sulut.
Lanjut Cindy, menurut orang tua murid, dirinya sudah pernah bertanya kepada guru di sekolah tersebut, namun tidak bisa dijelaskan.
Cindy menjelaskan, setelah dilakukan rapat dengar pendapat bersama Dinas pendidikan Provinsi Sulut, diketahui ternyata, terlepas dari ada kebutuhan-kebutuhan di sekolah, maka ada penghimpunan dana yang dilakukan oleh komite tetapi sifatnya sukarela
“Berarti, mo kase deng nyanda, itu terserah,” jelas Cindy
Cindy juga mengingatkan bahwa, hal tersebut perlu disosialisasikan oleh Dinas pendidikan kepada pihak sekolah dan orang tua agar terjadi persepsi yang sama.
“Jangan sampai disalah artikan, sehingga dianggap sebagai indikasi pungutan liar, sehingga saya telah meminta agar segera di tindak lanjuti dan kemudian memberikan informasi terkait hal ini,” tegas Cindy.
(Erdysep Dirangga)