Manado, BeritaManado.com — Kasus COVID-19 di Sulut kembali naik signifikan dalam sepekan.
Kini tercatat 264 yang terkonfirmasi positif setelah ada ketambahan 25 kasus, Selasa (26/5/2020).
Pergerakan kasus yang begitu cepat tentu menjadi pertanyaan di tengah masyarakat.
Hal ini kemudian dijelaskan oleh Juru Bicara, dr Steaven Dandel pada jumpa pers lewat video conference (Vidcon), Selasa.
Steaven Dandel merinci kenaikan kasus yang mencapai puluhan selama beberapa hari.
Menurutnya, kerja-kerja tim gugus tugas kini lebih diperluas dengan waktu penggandaan yang diperpendek menjadi delapan hari.
“Otomatis aktifitas pemeriksaan di laboratorium menjadi banyak,” terang Dandel.
Dikatakan, tim surveilance di kabupaten/kota juga intens meningkatkan agresifitas pemeriksaan di lapangan.
Itu dilakukan di berbagai tempat, termasuk rumah sakit, Dinas Kesehatan dan beberapa titik yang menjadi daerah penyebaran virus.
“Dengan makin tinggi jumlah diperiksa, otomatis ada peningkatan dari segi jumlah,” jelasnya.
Menurut Dandel, upaya yang dilakukan tim surveilance saat ini adalah mendeteksi sebanyak mungkin kasus positif agar bisa segera diisolasi.
Langkah ini demi meredam transmisi kepada orang lain.
“Ini kunci utama memutus penyebaran COVID-19,” bebernya.
Tetapi tambah Dandel, kerja-kerja tersebut tidak akan memberikan dampak maksimal jika perilaku masyarakat masih acuh tak acuh terhadap anjuran pemerintah.
“Walau tim surveilance sudah berjibaku di lapangan, tapi masyarakat masih enggan pakai masker dan mengacuhkan social distancing itu sama sekali tidak membantu,” tandasnya.
(Alfrits Semen)