Bitung – Upaya jajaran Polres Bitung untuk mengungkap motif pembunuhan dua bocah, Meysi Pangumbahas (6) warga Aertembaga 2 lingkungan V dan Nicky Mengko (9) warga Winenet 1 lingkungan 3 kecamatan Aertembaga akhirnya berhasil.
Dimana AR alias Nyong (20) warga Winenet 2 Kecamatan Aertembaga yang menjadi pelaku pembunuhan dua bocah tersebut mengakui jika aksinya bukan karena sakit hati tapi ingin memiliki anting-anting emas yang dimiliki Meysi.
“Pelaku, Selasa (28/1/2014) akhirnya mengakui motif sebenarnya kenapa ia melakukan pembunuhan terhadap Meysi dan Nicky. Bukan karena sakit hati kepada ibu Nicky tapi ingin mengambil anting-anting emas Meysi seberat 1.9 gram,” kata Kapolsek Bitung Timur, Iptu Frelly Sumampouw, Rabu (29/1/2014).
Dengan demikian kata Sumampouw, dugaan pihaknya dari awal soal aksi Nyong menghabisi Nicky dan Menysi hanya untuk mencuri akhirnya terbukti. Dan alasan yang selama ini diutarakan Nyong melakukan aksi pembunuhan hanya karena sakit hati terbantahkan.
“Dari awal memang kami sangat ragu dengan alasan sakit hati yang disampaikan pelaku, dan keraguan kami itu diperkuat dengan bukti-bukti dan keterangan saksi yang bertolak belakang dengan keterangan Nyong,” katanya.
Namun sayangnya, Nyong tetap bersikukuh membatah semua bukti dan keterangan para saksi. Dan nanti hari Selasa setelah Nyong kembali menjalani pemeriksaan maraton baru ia mengaku serta mencerikatakan apa motif sebenrnya menghabisi kedua bocah tersebut.
“Dengan demikian kami akan tambahkan pasal 365 yakni curi dengan kekerasan/rampok dan pasal 340 pembunuhan berencana dengan ancaman hukumannya adalah hukuman mati,” katanya.(abinenobm)
Bitung – Upaya jajaran Polres Bitung untuk mengungkap motif pembunuhan dua bocah, Meysi Pangumbahas (6) warga Aertembaga 2 lingkungan V dan Nicky Mengko (9) warga Winenet 1 lingkungan 3 kecamatan Aertembaga akhirnya berhasil.
Dimana AR alias Nyong (20) warga Winenet 2 Kecamatan Aertembaga yang menjadi pelaku pembunuhan dua bocah tersebut mengakui jika aksinya bukan karena sakit hati tapi ingin memiliki anting-anting emas yang dimiliki Meysi.
“Pelaku, Selasa (28/1/2014) akhirnya mengakui motif sebenarnya kenapa ia melakukan pembunuhan terhadap Meysi dan Nicky. Bukan karena sakit hati kepada ibu Nicky tapi ingin mengambil anting-anting emas Meysi seberat 1.9 gram,” kata Kapolsek Bitung Timur, Iptu Frelly Sumampouw, Rabu (29/1/2014).
Dengan demikian kata Sumampouw, dugaan pihaknya dari awal soal aksi Nyong menghabisi Nicky dan Menysi hanya untuk mencuri akhirnya terbukti. Dan alasan yang selama ini diutarakan Nyong melakukan aksi pembunuhan hanya karena sakit hati terbantahkan.
“Dari awal memang kami sangat ragu dengan alasan sakit hati yang disampaikan pelaku, dan keraguan kami itu diperkuat dengan bukti-bukti dan keterangan saksi yang bertolak belakang dengan keterangan Nyong,” katanya.
Namun sayangnya, Nyong tetap bersikukuh membatah semua bukti dan keterangan para saksi. Dan nanti hari Selasa setelah Nyong kembali menjalani pemeriksaan maraton baru ia mengaku serta mencerikatakan apa motif sebenrnya menghabisi kedua bocah tersebut.
“Dengan demikian kami akan tambahkan pasal 365 yakni curi dengan kekerasan/rampok dan pasal 340 pembunuhan berencana dengan ancaman hukumannya adalah hukuman mati,” katanya.(abinenobm)