Langowan, BeritaManado.com — Umat Katolik yang ada di Paroki St. Petrus Langowan, Senin (19/3/2018) mengakukan kegiatan kerja bakti untuk melanjutkan proses pembanguna Gereja Katolik Stasi St. Yohanes Desa Kaayuran Atas dengan semangat gotong royong.
Ketua Panitia Pembangunan Silavane Kembuan, kepada BeritaManado.com mengatakan bahwa selain membersihkan lokasi, para pekerja juga mulai membuat fondasi di sekeliling gereja.
“Keberadaa gereja ini sudah sangat dirindukan untuk selesai dibangun, namun kami sadari ini bahwa hal ini tidak gampang karena banyak sekali tantangan terutama soal dana. Bersyukur tahun ini ada perhatian dari seluruh umat paroki untuk menggalang dana bagi kelanjutan pembangunannya,” ujarnya.
Ditambahkannya untuk selanjutnya masih diharapkan topangan dan kerja sama seluruh umat, agar supaya gereja tersebut bisa cepat selesai.
Yang unik dari kerja bakti di Gereja St. Yohanes Kaayuran Atas ini adalah bahwa baik laki-laki dan permepuan, semuanya terlibat aktif dan tidak membedakan apa yang harus dikerjakan.
“Inilah gambaran kerja sama yang baik dan bisa juga dikatakan implementasi nilai-nilai dari Aksi Puasa Pembangunan tahun 2018 yang menekankan aksi solidaritas kepada sesama umat beriman,” tandasnya.
(Frangki Wullur)
Langowan, BeritaManado.com — Umat Katolik yang ada di Paroki St. Petrus Langowan, Senin (19/3/2018) mengakukan kegiatan kerja bakti untuk melanjutkan proses pembanguna Gereja Katolik Stasi St. Yohanes Desa Kaayuran Atas dengan semangat gotong royong.
Ketua Panitia Pembangunan Silavane Kembuan, kepada BeritaManado.com mengatakan bahwa selain membersihkan lokasi, para pekerja juga mulai membuat fondasi di sekeliling gereja.
“Keberadaa gereja ini sudah sangat dirindukan untuk selesai dibangun, namun kami sadari ini bahwa hal ini tidak gampang karena banyak sekali tantangan terutama soal dana. Bersyukur tahun ini ada perhatian dari seluruh umat paroki untuk menggalang dana bagi kelanjutan pembangunannya,” ujarnya.
Ditambahkannya untuk selanjutnya masih diharapkan topangan dan kerja sama seluruh umat, agar supaya gereja tersebut bisa cepat selesai.
Yang unik dari kerja bakti di Gereja St. Yohanes Kaayuran Atas ini adalah bahwa baik laki-laki dan permepuan, semuanya terlibat aktif dan tidak membedakan apa yang harus dikerjakan.
“Inilah gambaran kerja sama yang baik dan bisa juga dikatakan implementasi nilai-nilai dari Aksi Puasa Pembangunan tahun 2018 yang menekankan aksi solidaritas kepada sesama umat beriman,” tandasnya.
(Frangki Wullur)