Bitung – Lagi-lagi Anak Buah Kapal (ABK) warga negara Philipina terlibat kasus pembunuhan, Rabu (3/12/2014) malam. Dimana Rocky (45) warga negara Philipina tewas setelah mendapat tikaman dari rekannya Toto (35) yang juga adalah warga negara Philipina.
Dari informasi, sekitar pukul 23.15 Wita, Rocky dan Toto sementara mengak minuman keras (Miras) diatas kapal penangkap ikan KM Bintang Mariyos Dua yang sementara terparkir di kompleks Pelabuhan Perikanan Samudera (PPS) Kota Bitung Kelurahan Aertembaga Satu Kecamatan Aertembaga.
“Keduanya Miras mulai pukul 21.00 Wita, kemudian datang dua ABK lainnya, yakni William Isnardo (30) dan Amon Lestimusa (27) ikut bergabung pesta Miras,” kata Kapolsek Aertembaga, AKP Frelly Sumampow, Kamis (4/12/2014).
Entah bagaimana kata Sumampouw, Rocky dan Toto terlibat cek-cok hingga terjadi pekelahian diatas kapal. Kemudian Toto yang sebelumnya sudah membawa pisau langsung melayangkan tikaman kepada Rocky dibagian pinggang hingga oleng dan terjatuh ke laut.
“Korban sempat berusaha ditolong oleh rekan-rekannya tapi sudah terlambat karena ketika diangkat dari air sudah tidak bernyawa,” katanya.
Mendapat laporan itu, pihak Sumampouw langsung mendatangi TKP dan mengamankan para saksi, namun sayang Toto sudah tak ada di lokasi. Mengingat, kejadian-kejadian sebelumnya, para ABK Philipina ini usai melakukan tindakan kriminal langsung menghilang dengan cara melarikan diri ke negaranya.
“Korban langsung dibawa ke RSUD Manembo-nembo, sedangkan pelaku masih kami kejar,” katanya.
Sumampouw mengatakan, pihaknya kesulitan melakukan pengejaran terhadap Toto, karena tidak menutup kemungkinan sudah langsung kembali ke negara asalnya untuk menghindari petugas. Ditambah lagi, para ABK Philipina seperti Rocky dan Toto tak memiliki dokumen resmi layaknya warga negara asing lainnya sehingga sulit untuk dilacak.(abinenobm)