Manado, BeritaManado.com – Wakil Ketua Komisi II DPRD Provinsi Sulawesi Utara Kristo Ivan Ferno Lumentut, mempertanyakan program Bank SulutGo yang manfaatnya dapat dirasakan oleh masyarakat.
Itu diungkapkannya pada Rapat Dengar Pendapat (RDP) Komisi II dengan Direktur Utama Bank SulutGo, yang dipimpin langsung ketua Komisi II, Priscilla Cindy Wurangian, di ruang rapat komisi, Senin (14/2/2022).
“Saya tertarik dengan program Bohusami, kalau boleh diberikan informasi lebih lanjut. Karena selama ini masyarakat banyak menyuarakan pinjam usaha itu susah, padahal Bank Sulut telah menyediakan pinjaman,” ujar Kristo.
Menjawab hal tersebut, Revino Pepah sebagai Direktur Utama Bank SulutGo menjelaskan, bahwa Bank SolutGo memiliki lima produk Kredit Usaha Rakyat (KUR) Bohusami.
Di antaranya, Bohusami Bakobong yang diperuntukan untuk petani, Bohusami Baternak untuk sektor peternakan, Bohusami Batibo untuk sektor perdagangan di pasar tradisional.
Bohusami Basoma untuk nelayan, Bohusami Bapasiar untuk sektor pariwisata, serta Bohusami Perempuan Hebat, yang dikhususkan perempuan singel parent pelaku usaha mikro.
“Khusus pelaku usaha kecil dan mikro kami ada KUR produktif, kalau kredit kecil itu bisa mencapai Rp.500 Juta, kalau mikro itu dibawah Rp.50 Juta,” jelas Revino Pepah.
Ia juga menjelaskan, di tahun 2022 ini pihaknya diberikan target oleh Kementrian Keuangan untuk merealisasikan Kredit Usaha Rakyat tersebut sebanyak Rp. 200 Miliar.
“Jadi target kami tahun 2022 ini adalah Rp. 200 Miliar,” pungkasnya.
Hendra Usman