Tomohon, BeritaManado.com — PandemiCorona Virus Disease 2019 (COVID-19) yang turut dirasakan masyarakat di Kota Tomohon.
Lantas hal tersebut ikut menjadi perhatian Ketua Persatuan Wartawan Indonesia (PWI) Kota Tomohon atas tidak transparannya penanganan termasuk keterbukaan informasi.
Menurut Ketua PWI Jhon Paransi, Senin (6/7/20) menilai Gugus Tugas Percepatan Penanganan (GTPP) COVID-19 di Kota Tomohon yang dipimpin Wali Kota Jimmy Fidie Eman SE Ak tidak transparan dalam update data baik terpapar hingga pengelolaan dana COVID-19 .
“Setidaknya gugus tugas transparan baik yang terpapar hingga ke anggaran COVID-19 yang digeser untuk percepatan penanganan”, ujar Jhon Paransi.
Lanjut dikatakan Paransi, hal tersebut menjadi tanda tanya besar di kalangan masyarakat.
“Masyarakat terus bertanya-tanya soal anggaran COVID-19 di Tomohon di peruntukkan untuk apa, setidaknya dalam berapa bulan ini masyarakat baru dapat menghitung anggaran yang digeser dari dana kelurahan itu untuk bahan pokok (bapok) yang dibagikan dalam dua tahap”, ketusnya.
(***/AnggawiryaMega)