Minahasa, BeritaManado.com — Tim II Resmob Minahasa berhasil mengamankan S alias Stenly (28) warga Lingkungan IV, Kelurahan Kiniar, Kecamatan Tondano Timur.
Dia merupakan terduga penikaman dengan gunting yang terjadi di Kelurahan Taler lingkungan III, Kecamatan Tondano Timur, Minggu (3/7/2022).
Korban adalah Marchellino Maerah (24) warga Kelurahan Kuramber, Kecamatan Tondano Barat, yang telah meninggal dunia.
Kapolres Minahasa AKBP Tommy B Souissa SIK melalui Kasi Humas Iptu Johan Rantung, membenarkan kejadian tersebut.
“Pelaku sudah kami amankan dan diproses sesuai hukum berlaku,” tegas Johan Rantung, Selasa (5/7/2022).
Dikatakan Johan, kronologi bermula pada Minggu (3/7/2022) sekira pukul 04:00 WITA, yang mana pelaku lewat di depan rumah pacarnya.
S kemudian menelpon pacarnya, namun tidak diangkat.
Ia lantas masuk ke dalam kamar pacarnya, dan mendapati pacarnya bersama dengan korban.
“Di dalam kamar pelaku menemukan korban hanya memakai celana pendek. Pelaku lantas menarik korban ke ruang tamu dan memukuli korban di bagian wajah,” jelas Johan.
Pacar tersangka yang sempat melerai dengan membawa korban ke dalam kamar.
Namun pelaky yang dibakar api cemburu melihat gunting di atas kulkas, kemudian menikam korban sebayak empat kali.
“Tikaman mengenai bagian kepala dan pundak sebelah kiri. Dan tersangka langsung melarikan diri,” terangnya.
Korban sempat dilarikan di RS Samrat Tondano, dan dirujuk ke RSUD Kandow Malalayang.
Namun naas, nyawa korban tidak tertolong akibat salah satu luka tikam mengenai organ vital.
“Pelaku SR diamankan di Desa Tonsea, Kecamatan Tondano Timur, di salah satu kebun warga. Oleh polisi pelaku diserahkan ke penyidik untuk proses hukum lebih lanjut,” pungkas Rantung.
(Deidy Wuisan)