Bitung – Harapan guru-guru sertifikasi di Kota Bitung untuk segera menerima tunjangan sertifikasi masih sebatas impian. Pasalnya, Kementrian Pendidikan dan Kebudayaan (Kemendiknas) belum memberikan jawaban pasti soal kapan anggaran untuk tunjangan guru sertifikasi dicairkan.
Hal ini sesuai hasil konsultasi Kadispora, Herman Rompis beberapa waktu lalu di Jakarata. “Minggu lalu saya sudah dari Jakarta menemui Kemendiknas menanyakan masalah tersebut, tapi sayang belum ada jawaban pasti,” kata Rompis, Senin (1/4).
Tak hanya Kemendiknas, Rompis juga mengaku mengunjungi Kementrian Keungan menanyakan tunjungan sertifikasi guru sesuai petunjuk Kemendiknas. “Tapi jawabannya tetap sama. Kemendiknas dan Kementrian Keuangan terkesan saling lempar soal masalah tersebut,” katanya.
Pun demikian, ia mengatakan, hutang negara tersebut pasti dibayarkan tetapi belum ada waktu jelas realisasinya sesuai jawaban yang diterima dari kedua kementrian itu.
Ia juga mengatakan, tahun 2012 lalu ada beberapa kabupaten/kota di Sulut juga mengalami hal sama. “Dan kini guru sertifikasi Kota Bitung jadi korban. Saya minta para guru sertifikasi tetap bersabar,” katanya.(enk)