Badung, BeritaManado.com – Tahun 2020 ini bakal menjadi tonggak pengembangan potensi pariwisata yang ada di Kabupaten Minahasa Tenggara (Mitra).
Terkait maksud ini berbagai hal untuk mengembangkan destinasi wisata di Mitra dipersiapkan, diantaranya melakukan kunjungan kerja di Pemkab Badung, Bali, Senin (27/01/2020).
Dalam kunjungan yang berkaitan dengan berbagi kiat dan strategi membangun pariwisata dengan Pemkab Badung, Bupati Mitra James Sumendap didampingi oleh Staf Khusus Bupati DR. Tony Pandaleke, MPd, Kabag Umum Setda Arce Kalalo, SH, Kasub Protokol Ezra Tumigolung.
“Berbagai potensi alam baik laut, hutan, dan gunung yang ada di Mitra akan menjadi perhatian serius kita ditahun 2020 untuk dikembangkan,” ungkap James Sumendap.
Selanjutnya pengembangan pariwisata akan menjadi sektor strategis yang akan dibangun, bahkan sebagian besar APBD Tahun 2020 ini diarahkan untuk pengembangan sektor pariwisata.
“Demikian kedatangan ke Pemkab Badung merupakan salah satu media untuk melihat cara dan kiat untuk mengetahui bagaimana membangun pariwisata yang ada di Bali,” kata Bupati James Sumendap.
Sementara melalui pertemuan ini disepakati bahwa Pemkab Badung dan Pemkab Mitra akan membangun kerja sama dalam rangka membangun pariwisata.
Terkait hal ini, Bupati James Sumendap menyambut baik dan mengungkapkan bahwa akan meminta Dinas Pariwisata Kab Mitra untuk menindaklanjuti hal ini.
“Saya akan tugaskan Kadis Pariwisata untuk menindaklanjuti hal-hal teknis yang akan dituangkan dalam nota kerja sama ini. Ini supaya pariwisata di Kabupaten Minahasa Tenggara bisa berkembang dengan baik dan dapat menjadi salah satu sektor pendapatan daerah yang akan berdampak pada kesejahteraan masyarakat pula,” pungkas Bupati dua Periode ini.
Sementara itu Kadis Pariwisata Pemkab Badung, Ir. I Made Badra, MM, didampingi Ida Ayu Anggreni Pudja, Kabid Daya Tarik Wisata, yang menerima kunjungan kerja Bupati Mitra dan rombongan mengungkapkan bahwa Bali merupakan kawasan pariwisata besar yang memiliki keunikan karena pariwisata yang dibangun berbasis kearifan lokal.
Menurutnya, Karakter masyarakat Bali berproses cukup lama sehingga pariwisatanya bisa berkembang dan masyarakat Bali secara umum memahami lebih dahulu apa yang bisa dan tidak bisa diterima.
“Jadi karakter masyarakat terbentuk untuk siap menerima berbagai bentuk budaya luar, tetapi tidak terpengaruh. Ini adalah kunci suksesnya sektor pariwisata di Bali dan atas dasar itulah kemudian dikatakan pariwisata Bali dibangun dengan kearifan lokal,” ungkap I Made Badra.
Lebih lanjut diungkapkan I Made Badra bahwa dengan adanya perjanjian kerja sama antar kedua daerah maka Pemkab Badung melalui Dinas Pariwisata akan ikut mempromosikan destinasi wisata yang ada di Minahasa Tenggara, baik di dalam maupun di luar negeri.
“Jika kerjasama telah dilakukan maka destinasi wisata yang ada di Kabupaten Mitra juga akan kami promosikan di dalam maupun di luar negeri, sebagaimana yang selama ini kami lakukan untuk promosi pariwisata yang ada di Bali,” tandasnya.
Di lain pihak, Kabag Umum Setda Arce Kalalo, SH, yang turut dalam rombongan menyampaikan ucapan terima kasih dari Bupati James Sumendap kepada Pemkab Badung yang telah menerima rombongan Pemkab Minahasa Tenggara.
“Banyak terima kasih kepada Pemkab Badung yang sudah menerima Bupati James Sumendap dan rombongan. Kami berharap hubungan baik kedua daerah akan terus djaga dan dipertahankan, serta kerjasama kedua daerah nanti bukan hanya di sektor pariwisata, tapi juga di sektor- sektor-sektor lainnya,” pungkas Kabag Umum Arce Kalalo, SH.
(Jenly Wenur)