BITUNG—Diduga gara-gara menghindari seekor anjing yang menyeberang, seorang siswa SMK Negeri 2 Kota Bitung, Nur Hadidja Moha (16) warga Bitung Tengah mengalami kecelakaan dan harus dilarikan ke RS Angkatan Laut Kota Bitung. Kejdian kecelakaan ini sendiri terjadi di jalan AE Martadinata tepatnya di depan Kantor DPRD Kota Bitung sekitar pukul 13.15 Wita, Rabu (14/12).
Menurut saksi mata, Risdianto Hamisi, siswi kelas II SMK Negeri 2 Kota Bitung tersebut menupang ojek yang dikendarai Ale (20an) warga kompleks SMP Negeri 12 Girian Indah. Namun sesampainya didepan kantor DPRD Kota Bitung, tiba-tiba seekor anjing melintas jalan dan dengan refleks mengindar.
“Namun karena motor dalam keadaan kecepatan tinggi langsung oleng dan tukang ojek dan siswi tersebut jungkir balik membentur aspal,” kata Hamisi.
Lebih naasnya lagi menurut Hamisi, siswi SMK Negeri 2 tersebut tidak menggunakan helm sehingga mengakibatkan dia pingsan. “Kemungkinan bagian kepala sempat terbentur aspal sehingga ia tidak sadarkan diri ketika dibawa ke RS Angkatan Laut,” katanya.
Sementara itu, si pengendara sendiri menurut Hamisi hanya mengalami luka lecet, karena ketika terjadi kecelakaan ia menggunakan pelindung kepala. Berbeda dengan Moha yang tidak menggunakan pelindung kepala sama sekali dan hanya menggunakan jilbab.
“Saat ini pihak keluarga dari Moha sudah ada di RS Angkatan Laut dan kedua korban saat ini masih menjalani perawatan di UGD,” kata Hamisi yang ikut mengatar kedua korban ke RS.(en)
BITUNG—Diduga gara-gara menghindari seekor anjing yang menyeberang, seorang siswa SMK Negeri 2 Kota Bitung, Nur Hadidja Moha (16) warga Bitung Tengah mengalami kecelakaan dan harus dilarikan ke RS Angkatan Laut Kota Bitung. Kejdian kecelakaan ini sendiri terjadi di jalan AE Martadinata tepatnya di depan Kantor DPRD Kota Bitung sekitar pukul 13.15 Wita, Rabu (14/12).
Menurut saksi mata, Risdianto Hamisi, siswi kelas II SMK Negeri 2 Kota Bitung tersebut menupang ojek yang dikendarai Ale (20an) warga kompleks SMP Negeri 12 Girian Indah. Namun sesampainya didepan kantor DPRD Kota Bitung, tiba-tiba seekor anjing melintas jalan dan dengan refleks mengindar.
“Namun karena motor dalam keadaan kecepatan tinggi langsung oleng dan tukang ojek dan siswi tersebut jungkir balik membentur aspal,” kata Hamisi.
Lebih naasnya lagi menurut Hamisi, siswi SMK Negeri 2 tersebut tidak menggunakan helm sehingga mengakibatkan dia pingsan. “Kemungkinan bagian kepala sempat terbentur aspal sehingga ia tidak sadarkan diri ketika dibawa ke RS Angkatan Laut,” katanya.
Sementara itu, si pengendara sendiri menurut Hamisi hanya mengalami luka lecet, karena ketika terjadi kecelakaan ia menggunakan pelindung kepala. Berbeda dengan Moha yang tidak menggunakan pelindung kepala sama sekali dan hanya menggunakan jilbab.
“Saat ini pihak keluarga dari Moha sudah ada di RS Angkatan Laut dan kedua korban saat ini masih menjalani perawatan di UGD,” kata Hamisi yang ikut mengatar kedua korban ke RS.(en)