Amurang, BeritaManado — Hanya karena berbeda warna dan pilihan dalam Pemilihan Umum (Pemilu) di bulan April 2019 mendatang, satu keluarga di Desa Tawaang Timur Kecamatan Tenga Kabupaten Minahasa Selatan (Minsel) terusir dari tanah yang ditempatinya.
Informasi yang menjadi viral di Facebook ini dibenarkan Camat Tenga Selvy Mandey, saat dijumpai sejumlah wartawan pada Rabu (13/3/2019) di Kantor Bupati Minsel.
“Keluarga Panaumang-Pontoh, di usir oleh mandor tanah, hanya karena beda pilihan partai dan calon legislatif (caleg),” tukas Selvy Mandey.
Caleg Partai Golkar Minsel, Lian Mandey yang mengetahui, tergerak untuk membantu keluarga ini. Dirinya bersama para pendukung bergotong-royong memindahkan rumah tersebut.
Saat dihubungi lewat telepon, Lian Mandey dengan bijak menyampaikan bahwa dirinya sebagai caleg menghimbau kepada teman-teman di Partai Golkar untuk tidak melakukan tindakan seperti itu.
“Saya sebagai caleg dari Partai Golkar merasa prihatin dan akan bertanggung jawab atas korban. Dan kami bersama teman-teman telah memindahkan rumah tersebut,” tambah Lian Mandey.
Dirinyapun berjanji akan membangunkan keluarga ini dengan rumah yang layak huni.
(TamuraWatung)