• Home
  • Redaksi
  • Pedoman Media Siber
  • Kode Etik Jurnalistik
  • Privacy Policy
  • Disclaimer
  • Info IKLAN
BeritaManado.com: Berita Terkini Kota Manado, Sulawesi Utara
  • Home
  • Berita Utama
  • Politik dan Pemerintahan
  • Kota Manado
  • Kota Bitung
  • Minahasa
  • Minsel
  • Minut
  • Agama dan Pendidikan
  • Bisnis dan Ekonomi
  • Ragam
  • Berita Terpopuler
  • Indeks Berita
No Result
View All Result
  • Home
  • Berita Utama
  • Politik dan Pemerintahan
  • Kota Manado
  • Kota Bitung
  • Minahasa
  • Minsel
  • Minut
  • Agama dan Pendidikan
  • Bisnis dan Ekonomi
  • Ragam
  • Berita Terpopuler
  • Indeks Berita
No Result
View All Result
BeritaManado.com: Berita Terkini Kota Manado, Sulawesi Utara
No Result
View All Result
Home Berita Utama

Gubernur Tutup Pendakian Gunung di Bali, Ini Alasannya

by redaksibm
Sabtu, 3 Juni 2023, 20:14 pm
in Berita Utama, Nasional, Wisata dan Kuliner
  • 1share
Ilustrasi salah satu gunung di Bali

Manado, BeritaManado.com – Gubernur Bali I Wayan Koster melarang wisatawan mendaki seluruh gunung di daerah yang dipimpinnya tersebut. Kebijakan ini pun menuai pro dan kontra dari berbagai kalangan. Namun I Wayan Koster berkeyakinan banyak yang setuju daripada yang tidak.

“Jauh lebih banyak yang setuju, karena itu kawasan suci,” tutur Koster seperti dilansir dari Suara.com jaringan BeritaManado.com, Jumat (2/6/2023).

Larangan itu diduga karena ulah wisatawan mancanegara yang nakal. Berkaitan dengan hal tersebut, berikut ini fakta Gubernur Koster larang turis mendaki 22 gunung di Bali.

  1. Alasan Melarang

Alasan yang mendasari kebijakan tersebut adalah kesucian alam Bali. Bagi Koster, daya tarik Bali adalah karena aura alamnya. Oleh sebab itu, gunung di Pulau Dewata haruslah dijaga.

“Kalau unsur yang menjadi kesucian ini dirusak, itu sama saja kita mendegradasi kesucian alam Bali,” jelas Koster.

  1. Meminta Pemandu Gunung Berpikir Panjang

Berkaitan dengan menjaga kesucian gunung, Koster meminta pemandu gunung berpikir jangka panjang. Pasalnya, Koster menilai pariwisata Bali akan berkelanjutan jika kesucian gunung terjaga.

“Jangan cuma segelintir orang, hanya untuk sebagai pekerjaan pemandu ke gunung dan bukit, kita mengorbankan bagian besar daripada kepentingan pariwisata di Bali ini secara berkelanjutan,” tambahnya.

  1. Pemandu Gunung Minta Koster Kaji Ulang

Ketua Kelompok Sadar Wisata (Pokdarwis) Gunung Abang Erawang I Nengah Suratnata meminta Koster mengkaji kembali kebijakan tersebut. I Nengah setuju kesucian gunung harus dijaga. Namun, caranya tidak dengan melarang pendakian.

“Menjaga kesucian gunung menjadi komitmen kami. Namun, saat menjaga kesucian (gunung), kami berharap ada ruang agar pariwisata tetap jalan,” jelas Suratnata, Kamis (1/6/2023).

Pasalnya, terdapat 10 hingga 50 orang setiap hari yang mendaki gunung. Bahkan jumlahnya bertambah hingga 30 sampai 100 orang di akhir pekan.

  1. Tanggapan Pemerintah Kabupaten Tabanan

Pemerintah Kabupaten Tabanan berjanji mengakomodasi keinginan prajuru Desa Adat Wangaya terkait larangan tersebut. Awalnya, prajuru Desa Adat meminta agar larangan itu dibahas bersama dengan gubernur, bupati dan pendesa adat yang wilayahnya merupakan jalur masuk pendakian.

  1. Larangan Tidak Berlaku untuk Ibadah

Sekda Tabanan I Gede Susila menjelaskan larangan naik gunung itu tidak berlaku bagi masyarakat yang sembahyang. Baginya, pendakian hanya dilarang untuk aktivitas selain itu.

“Kalau untuk sembahyang, komponen di Batukaru tentu akan memberi izin. Tapi kalau untuk wisata, apalagi tujuannya tidak jelas, tentu akan dilarang,” jelas Sekda Tabanan I Gede Susila.

  1. Bendesa Kerap Diancam Atas Larangan Itu

Bendesa Adat Wangaya Gede I Ketut Sucipto mendukung kebijakan tersebut. Terlebih daerahnya memiliki kewajiban menjaga kelestarian lingkungan.

Ketut Sucipto juga meminta sanksi yang tegas meski menimbulkan polemik. Sebab, sejak ada larangan itu, Desa Adat Wangaya juga menerapkannya dan kerap menerima ancaman.

“Debat sering. Diancam sering. Oleh mereka yang ingin mendaki. Oleh mereka yang ingin sembahyang. Masalah inilah yang harus dipikirkan,” katanya.

  1. I Wayan Koster Dinilai Tidak Konsisten

Alasan larangan pendakian gunung adalah menjaga kelestarian dan kesucian alam. Namun Dr. Gede Suardana selaku tokoh muda Bali menilai sikap Wayan Koster inkonsisten. Pasalnya, Bukit Buluh yang di atasnya ada Pura Bukit Buluh itu dikeruk untuk pembangunan PKB.

(abinenobm)

Polres Minut



Berita Terpopuler

  • Promosi Jabatan TNI AD, Mayjen Rano Tilaar Jabat Tenaga Ahli Pengajar Bidang Strategi Lemhannas
  • GMIST Keberatan dengan Hasil Seleksi Calon Komisioner KPU Sangihe, IKISST Minta Pusat Cermati
  • Ada Suami Bacaleg di Bitung Dilantik Bawaslu Jadi Panwascam
  • Ada MoU Pendampingan Hukum oleh Kejari Manado, Penanganan Kasus Korupsi Bansos Ikan Kaleng Janggal?
  • Dua Sosok Mengerucut Cawapres Ganjar Pranowo Bukan Orang Sembarang, Ini Namanya
  • SBY Temui Jokowi di Istana Bogor, Bahas Reshuffle?
  • Puan Maharani Beberkan Kriteria Pengganti Olly Dondokambey di Sulut: PDIP Siapkan Jagoan Baru
  • FPSL Bitung Lahir dari Ungkapan Syukur Nelayan
  • Hadapi Kemarau Panjang, Perumda Air Duasudara Pastikan Pasokan Air Bersih Lancar

Berita Terbaru

  • Diresmikan, Laboratorium Forensik Polda Sulut Jangkau Tiga Polda Dengan Peralatan Canggih Selasa, 3 Oktober 2023, 14:16
  • Rudy Theno Sebut Dampak FPSL Nanti Dirasakan di 2022 Selasa, 3 Oktober 2023, 13:01
  • Cerita Megawati Soekarnoputri Sampai Tiga Kali Minta Tokoh NU Sebagai Cawapres Ganjar Pranowo Selasa, 3 Oktober 2023, 12:03
  • Lapas Amurang Bagikan Al-Quran ke Warga Binaan Muslim, Ini Tujuannya Selasa, 3 Oktober 2023, 11:42
  • Olly Dondokambey – Steven Kandouw Intens Promosikan Pariwisata, Wisman ke Sulut Meningkat Selasa, 3 Oktober 2023, 11:35
  • Satu Penambang Tewas, Lokasi Tambang Emas di Tatelu Makan Korban Selasa, 3 Oktober 2023, 11:30
  • PT MSM Pertahankan Trofi Aspek Pengelolaan Keselamatan Pertambangan, Good Mining Practice-GMP Award 2023 Selasa, 3 Oktober 2023, 11:27
  • Olly Dondokambey – Steven Kandouw Tekan Inflasi Sulut, Terendah se-Indonesia Selasa, 3 Oktober 2023, 11:00
  • Kode Keras di Medsos, Cak Imin: Jangan Mau Jadi Budak Setan Selasa, 3 Oktober 2023, 10:22
  • Facebook
  • Twitter
  • WhatsApp
  • 1share
Tags: berita manado hari iniGunung di Baligunung duasudara bitunggunung klabatpariwisata
Previous Post

Asik ‘Push Rank’ sampai Ketiduran, Motor Milik ‘Gamers’ Raib Disikat Maling

Next Post

Rukun Karo Merga Silima Sulut Rayakan Ulang Tahun Emas dan Pemilihan Pengurus

Kategori

Ads

  • Home
  • Redaksi
  • Pedoman Media Siber
  • Kode Etik Jurnalistik
  • Privacy Policy
  • Disclaimer
  • Info IKLAN
  • Home
  • Berita Utama
  • Politik dan Pemerintahan
  • Kota Manado
  • Kota Bitung
  • Minahasa
  • Minsel
  • Minut
  • Agama dan Pendidikan
  • Bisnis dan Ekonomi
  • Ragam
  • Berita Terpopuler
  • Indeks Berita

© 2008-2023 PT. Berita Manado Communication. All rights reserved.

No Result
View All Result
  • Home
  • Berita Utama
  • Politik dan Pemerintahan
  • Kota Manado
  • Kota Bitung
  • Minahasa
  • Minsel
  • Minut
  • Agama dan Pendidikan
  • Bisnis dan Ekonomi
  • Ragam
  • Berita Terpopuler
  • Indeks Berita

© 2008-2023 PT. Berita Manado Communication. All rights reserved.