Pdt Yolanda Komimbing diteguhkan oleh Sekum GMIM Pdt Dr Hendry Runtuwene STh, MSi didampingi pendeta-pendeta se-wilayah Kembes
Tombulu – Yolanda Deivy Tambariki-Komimbing S.Teol diteguhkan sebagai Pendeta di GMIM Alfa-Omega Rumengkor. Peneguhan Yolanda Komimbing dilakukan Sekum BPMS GMIM, Pdt Dr Hendry Runtuwene STh, MSi pada ibadah Minggu (10/4/2016) malam.
Usai peneguhan, ibadah dilanjutkan Pdt Yolanda Komimbing S.Teol dengan mengambil pembacaan alkitab Yohanes 21: 1-14, Yesus menampakkan diri kepada murid-muridNya di pantai danau Tiberias.
Pujian keluarga besar Tambariki-Komimbing
Sekum GMIM, Pdt Dr Hendry Runtuwene STh, MSi pada sambutan usai ibadah mengatakan, menjadi pendeta GMIM tidak instan harus melewati proses panjang.
“Menempuh pendidikan formal S1 paling kurang 4 tahun. Masuk Fakultas Theologi saja tidak mudah, yang terakir diterima hanya 300 lebih. Waktu kuliah begitu lama dan biaya tidak sedikit,” jelas Pdt Runtuwene.
Lanjut Pdt Runtuwene, setelah lulus menjadi Sarjana Theologia harus ikut vikaris sebelum menjadi pendeta. Menjadi vikaris juga tidak gampang. Yang terakhir dari 400 yang mendaftar hanya 200 lebih diterima. Ada seminar karya tulis kemudian dinilai apakah bisa lulus atau tidak.
“Puji Tuhan Vikaris Yolanda Komimbing bisa menyelesaikan semua tahapan hingga diteguhkan menjadi pendeta GMIM. Banyak yang dipanggil tapi sedikit yang terpilih. Lakukan tugas pelayanan dengan dedikasi dan loyalitas tinggi. Keberhasilan tak lepas dari pembimbing pendeta-pendeta. Secara khusus atas nama BPMS mengucapkan terima-kasih kepada BPMJ, majelis, jemaat dan pemerintah setempat,” terang Runtuwene.
Pemasangan lilin HUT Pdt Frangky Apouw
Perayaan HUT ke-44 Ketua BPMJ GMIM Alfa-Omega Rumengkor, Pdt Frangky Paul Wenang Apouw menambah sukacita ratusan jemaat yang hadir bersama 15 pendeta GMIM di wilayah Kembes. Perayaan HUT ditandai dengan pemasangan lilin kue ulang tahun oleh Pdt Apouw didampingi orang tua, isteri dan anak-anak. (jerrypalohoon)
Pdt Yolanda Komimbing diteguhkan oleh Sekum GMIM Pdt Dr Hendry Runtuwene STh, MSi didampingi pendeta-pendeta se-wilayah Kembes
Tombulu – Yolanda Deivy Tambariki-Komimbing S.Teol diteguhkan sebagai Pendeta di GMIM Alfa-Omega Rumengkor. Peneguhan Yolanda Komimbing dilakukan Sekum BPMS GMIM, Pdt Dr Hendry Runtuwene STh, MSi pada ibadah Minggu (10/4/2016) malam.
Usai peneguhan, ibadah dilanjutkan Pdt Yolanda Komimbing S.Teol dengan mengambil pembacaan alkitab Yohanes 21: 1-14, Yesus menampakkan diri kepada murid-muridNya di pantai danau Tiberias.
Pujian keluarga besar Tambariki-Komimbing
Sekum GMIM, Pdt Dr Hendry Runtuwene STh, MSi pada sambutan usai ibadah mengatakan, menjadi pendeta GMIM tidak instan harus melewati proses panjang.
“Menempuh pendidikan formal S1 paling kurang 4 tahun. Masuk Fakultas Theologi saja tidak mudah, yang terakir diterima hanya 300 lebih. Waktu kuliah begitu lama dan biaya tidak sedikit,” jelas Pdt Runtuwene.
Lanjut Pdt Runtuwene, setelah lulus menjadi Sarjana Theologia harus ikut vikaris sebelum menjadi pendeta. Menjadi vikaris juga tidak gampang. Yang terakhir dari 400 yang mendaftar hanya 200 lebih diterima. Ada seminar karya tulis kemudian dinilai apakah bisa lulus atau tidak.
“Puji Tuhan Vikaris Yolanda Komimbing bisa menyelesaikan semua tahapan hingga diteguhkan menjadi pendeta GMIM. Banyak yang dipanggil tapi sedikit yang terpilih. Lakukan tugas pelayanan dengan dedikasi dan loyalitas tinggi. Keberhasilan tak lepas dari pembimbing pendeta-pendeta. Secara khusus atas nama BPMS mengucapkan terima-kasih kepada BPMJ, majelis, jemaat dan pemerintah setempat,” terang Runtuwene.
Pemasangan lilin HUT Pdt Frangky Apouw
Perayaan HUT ke-44 Ketua BPMJ GMIM Alfa-Omega Rumengkor, Pdt Frangky Paul Wenang Apouw menambah sukacita ratusan jemaat yang hadir bersama 15 pendeta GMIM di wilayah Kembes. Perayaan HUT ditandai dengan pemasangan lilin kue ulang tahun oleh Pdt Apouw didampingi orang tua, isteri dan anak-anak. (jerrypalohoon)