Manado – Datang ke Manado setelah tiga tahun lalu menjabat penjabat Gubernur Sulawesi Utara seperti pulang kampung.
Demikian dijelaskan Dirjen Otonomi Daerah, Soni Sumarsono, mewakili Mendagri Tjahjo Kumolo, ketika menyampaikan sambutan di rapat paripurna istimewa HUT ke 54 Provinsi Sulawesi Utara yang dilaksanakan di DPRD Sulut, Senin (24/9/2018) siang.
“Sulawesi Utara adalah rumah kedua saya. Datang ke Manado seperti pulang kampung. Kalau di Jakarta nama saya Soni Sumarsono, namun di Manado bapak Gubernur menyebut saya Soni Sumampow,” ujar Sumarsono disambut gelak tawa hadirin rapat paripurna.
Di kesempatan ini, Soni Sumarsono juga menyampaikan candaan semestinya dia duduk berdampingan dengan EE Mangindaan dan Lucky Korah yang juga hadir pada rapat paripurna.
“Semestinya saya duduk berdampingan dengan bapak Mangindaan dan bapak Lucky Korah sama-sama pernah menjabat Gubernur Sulawesi Utara,” tutur Soni Sumarsono.
Soni Sumarsono juga menyebut bangunan DPRD Sulut adalah gedung DPRD termegah di Indonesia.
Mudah-mudahan kemegahan gedung ini akan diikuti dengan kerja hebat seluruh anggota DPRD,” tandas Soni Sumarsono.
Rapat paripurna dipimpin Ketua DPRD Sulut Andrei Angouw, didampingi wakil ketua Stefanus Vreeke Runtu, Marthen Manopo dan Wenny Lumentut, dihadiri Gubernur Olly Dondokambey, Wagub Steven Kandouw sejumlah kepala daerah, undangan dan masyarakat umum.
(JerryPalohoon)
Manado – Datang ke Manado setelah tiga tahun lalu menjabat penjabat Gubernur Sulawesi Utara seperti pulang kampung.
Demikian dijelaskan Dirjen Otonomi Daerah, Soni Sumarsono, mewakili Mendagri Tjahjo Kumolo, ketika menyampaikan sambutan di rapat paripurna istimewa HUT ke 54 Provinsi Sulawesi Utara yang dilaksanakan di DPRD Sulut, Senin (24/9/2018) siang.
“Sulawesi Utara adalah rumah kedua saya. Datang ke Manado seperti pulang kampung. Kalau di Jakarta nama saya Soni Sumarsono, namun di Manado bapak Gubernur menyebut saya Soni Sumampow,” ujar Sumarsono disambut gelak tawa hadirin rapat paripurna.
Di kesempatan ini, Soni Sumarsono juga menyampaikan candaan semestinya dia duduk berdampingan dengan EE Mangindaan dan Lucky Korah yang juga hadir pada rapat paripurna.
“Semestinya saya duduk berdampingan dengan bapak Mangindaan dan bapak Lucky Korah sama-sama pernah menjabat Gubernur Sulawesi Utara,” tutur Soni Sumarsono.
Soni Sumarsono juga menyebut bangunan DPRD Sulut adalah gedung DPRD termegah di Indonesia.
Mudah-mudahan kemegahan gedung ini akan diikuti dengan kerja hebat seluruh anggota DPRD,” tandas Soni Sumarsono.
Rapat paripurna dipimpin Ketua DPRD Sulut Andrei Angouw, didampingi wakil ketua Stefanus Vreeke Runtu, Marthen Manopo dan Wenny Lumentut, dihadiri Gubernur Olly Dondokambey, Wagub Steven Kandouw sejumlah kepala daerah, undangan dan masyarakat umum.
(JerryPalohoon)