Tomohon – Dinas Pendidikan Daerah Kota Tomohon menyelenggarakan gebyar pendidikan dalam rangka memperingati hari Pendidikan Nasional 2014 yang dilaksanakan di Auditorium Bukit Inspirasi Tomohon, Kamis (08/05/2014).
Walikota Tomohon Jimmy Eman SE Ak yang hadir dalam kegiatan ini mengajak untuk terus bersekolah yang dalam bahasa daerah disebut meimo sumikola. “Ini sesuai dengan tema hardiknas tahun ini, pendidikan untuk peradaban Indonesia yang unggul. Karena pendidikan merupakan salah satu harta yang tidak dapat dicuri oleh siapapun. Pendidikan investasi terbesar dan merupakan prasyarat bagi setiap kemajuan apalagi bila dibarengi dengan akal budi dan kebijaksanaan,” jelas Eman.
Pemerintah Kota Tomohon menurutnya telah memberikan perhatian serius dan sungguh-sungguh terhadap pembangunan pendidikan dengan terus menyiapkan fasilitas-fasilitas pendidikan yang memadai, kualitas guru terus ditingkatkan diiringi dengan peningkatan kesejahteraan guru. “Untuk menanggulangi siswa yang putus sekolah, dari tahun ke tahun pemerintah Kota Tomohon meningkatkan jumlah Bantuan Siswa Miskin (BSM). Kami berharap agar di tahun ini presentasi kelulusan dan nilai rata-rata para siswa di Kota Tomohon dapat meningkat dari tahun sebelumnya. Kepada para siswa dan siswi se-Kota Tomohon kami berharap agar gebyar pendidikan saat ini hendaknya menggugah tekad dan semangat baru untuk terus dan terus belajar. “Meimo sumikolah, Sumikolah Leos, dan marijo torang beking pande,” pungkasnya.
Sebelumnya, Kepala Dinas Pendidikan Daerah Kota Tomohon DR Juliana Dolvin Karwur MKes MSi menjelaskan kegiatan gebyar pendidikan ini sudah dilaksanan dua tahun berturut turut sebagai bagian dari perwujudan Tomohon sebagai Kota Pendidikan. “Gebyar pendididikan ini masih dalam rangkaian Hardiknas tahun 2014 yang dimaknai sebagai bentuk kepedulian dan kesadaran pemerintah Tomohon tentang arti pendidikan dan upaya membentuk generasi penerus yang tangguh, sehat, jujur, cerdas, berprestasi serta berahklak mulia,” bebernya. (Recky Pelealu)
Tomohon – Dinas Pendidikan Daerah Kota Tomohon menyelenggarakan gebyar pendidikan dalam rangka memperingati hari Pendidikan Nasional 2014 yang dilaksanakan di Auditorium Bukit Inspirasi Tomohon, Kamis (08/05/2014).
Walikota Tomohon Jimmy Eman SE Ak yang hadir dalam kegiatan ini mengajak untuk terus bersekolah yang dalam bahasa daerah disebut meimo sumikola. “Ini sesuai dengan tema hardiknas tahun ini, pendidikan untuk peradaban Indonesia yang unggul. Karena pendidikan merupakan salah satu harta yang tidak dapat dicuri oleh siapapun. Pendidikan investasi terbesar dan merupakan prasyarat bagi setiap kemajuan apalagi bila dibarengi dengan akal budi dan kebijaksanaan,” jelas Eman.
Pemerintah Kota Tomohon menurutnya telah memberikan perhatian serius dan sungguh-sungguh terhadap pembangunan pendidikan dengan terus menyiapkan fasilitas-fasilitas pendidikan yang memadai, kualitas guru terus ditingkatkan diiringi dengan peningkatan kesejahteraan guru. “Untuk menanggulangi siswa yang putus sekolah, dari tahun ke tahun pemerintah Kota Tomohon meningkatkan jumlah Bantuan Siswa Miskin (BSM). Kami berharap agar di tahun ini presentasi kelulusan dan nilai rata-rata para siswa di Kota Tomohon dapat meningkat dari tahun sebelumnya. Kepada para siswa dan siswi se-Kota Tomohon kami berharap agar gebyar pendidikan saat ini hendaknya menggugah tekad dan semangat baru untuk terus dan terus belajar. “Meimo sumikolah, Sumikolah Leos, dan marijo torang beking pande,” pungkasnya.
Sebelumnya, Kepala Dinas Pendidikan Daerah Kota Tomohon DR Juliana Dolvin Karwur MKes MSi menjelaskan kegiatan gebyar pendidikan ini sudah dilaksanan dua tahun berturut turut sebagai bagian dari perwujudan Tomohon sebagai Kota Pendidikan. “Gebyar pendididikan ini masih dalam rangkaian Hardiknas tahun 2014 yang dimaknai sebagai bentuk kepedulian dan kesadaran pemerintah Tomohon tentang arti pendidikan dan upaya membentuk generasi penerus yang tangguh, sehat, jujur, cerdas, berprestasi serta berahklak mulia,” bebernya. (Recky Pelealu)