Amurang, BeritaManado — 3 (tiga) Nelayan asal Desa Popareng Kecamatan Tatapaan Kabupaten Minahasa Selatan (Minsel) dikabarkan hilang saat pergi melaut, sejak Kamis (27/12) lalu.
Informasi yang diperoleh BeritaManado.com, pada Minggu (30/12/2018) dari Yano Lengkong seorang warga Desa Popareng mendapati bahwa awalnya ada sekitar 10 perahu Nelayan yang berangkat melaut.
“Akibat ombak tinggi, para Nelayan ini satu persatu pulang. Dan setelah menunggu sejak hari Kamis, sudah ada sekitar 9 perahu yang kembali ke Desa Popareng. Dan hanya tinggal 1 perahu yang sampai saat ini belum juga kembali,” ujar Yano Lengkong.
Masyarakat Desa Popareng hari ini melakukan pencarian dan secara resmi melaporkan ke Polair dan Badan SAR Nasional (Basarnas) Minsel.
Senada dengan masyarakat, Kapolres Minsel AKBP FX Winardi Prabowo, SIK melalui Kapolsek Tumpaan Iptu Duwi Galih SIK membenarkan ada 3 warga Desa Popareng yang hilang saat melaut.
“Ke-3 Nelayan tersebut, menaiki perahu pelang yang terbuat dari bahan viber dengan menggunakan motor tempel bermesin 15 PK warna orange dengan tulisan Imanuel di badan perahu,” kata Kapolsek Duwi Galih.
Informasinya, mereka menuju ke laut dengan tujuan rakit yang ada di perairan laut Amurang yang berjarak sekitar 60 mil laut dari pesisir pantai Desa Popareng. Namun hingga saat ini ke-3 lelaki tersebut belum kembali di Desa Popareng.
(TamuraWatung)