BeritaManado – Kasat Polisi Pamong Praja (Pol PP) Kota Manado , Xaverius Runtunewe menuding kinerja Camat Malalayang tidak berjalan baik, dalam hal pengawasan di lapangan.
Pasalnya tenda Sabua Bulu di Malalayang semakin menjamur di awal tahun 2018 ini, padahal akhir November 2017 telah dibongkar sampai ratah tanah.
“Di kecamatan ada trantib jadi semestinya fungsi pengawasan dan sosialisasi jalan terus. Artinya setelah ditertibkan dilakukan pengawasan terus, jangan biarkan sudah berdiri baru akan ditertibkan, mestinya baru akan berdiri selalu diingatkan terus,” tegas Xaverius Runtunewe kepada BeritaManado.com.
Menurutnya untuk pembangunan masih menunggu kabar dari PUPR Manado. Jadi dalam waktu dekat ini pihaknya akan turun dan bongkar semua tenda, dan akan berkomunikasi bersama pihak kecamatan.
“Masyarakat sebaiknya jangan dulu berjualan di seputaran pantai Malalayang, nanti setelah ditata Pemkot Manado baru bisa didirikan untuk berusaha disitu,” pungkasnya.
(Anes Tumengkol)
BeritaManado – Kasat Polisi Pamong Praja (Pol PP) Kota Manado , Xaverius Runtunewe menuding kinerja Camat Malalayang tidak berjalan baik, dalam hal pengawasan di lapangan.
Pasalnya tenda Sabua Bulu di Malalayang semakin menjamur di awal tahun 2018 ini, padahal akhir November 2017 telah dibongkar sampai ratah tanah.
“Di kecamatan ada trantib jadi semestinya fungsi pengawasan dan sosialisasi jalan terus. Artinya setelah ditertibkan dilakukan pengawasan terus, jangan biarkan sudah berdiri baru akan ditertibkan, mestinya baru akan berdiri selalu diingatkan terus,” tegas Xaverius Runtunewe kepada BeritaManado.com.
Menurutnya untuk pembangunan masih menunggu kabar dari PUPR Manado. Jadi dalam waktu dekat ini pihaknya akan turun dan bongkar semua tenda, dan akan berkomunikasi bersama pihak kecamatan.
“Masyarakat sebaiknya jangan dulu berjualan di seputaran pantai Malalayang, nanti setelah ditata Pemkot Manado baru bisa didirikan untuk berusaha disitu,” pungkasnya.
(Anes Tumengkol)