Bukti komentar yang dinilai sebagai penghinaan (foto: kader Demokrat)
Manado – Terkait komentar Franky Mocodompis di media sosial yang dinilai menghina DPC Partai Demokrat (PD) Kota Manado, mengundang reaksi keras dari pimpinan sekaligus kader partai berlambang bintang mercy itu.
Pasalnya, Mocodompis yang diketahui menjabat sebagai Kabag Humas Pemerintah Kota Manado dengan entengnya memberikan komentar soal kondisi diinternal Partai Demokrat “Jurus mabo DPC vs jurus mabo om Ferry. Sapa yang untung kang?.
Mursjid Laija, ketua divisi organisasi DPC PD Kota Manado mengecam keras atas pernyataan Mocodompis yang menurutnya merupakan ungkapan penghinaan bagi partainya.
“Sebagai seorang PNS tidak layak mengeluarkan pernyataan demikian. Apalagi Mocodompis merupakan Kabag Humas di pemerintah kota yang dipimpin oleh ketua DPD Demokrat. Dia (Mocodompis) akan kami proses hukum, karena telah melakukan penghinaan meski tidak secara langsung. Makanya kami kader mendorong ketua DPC Demokrat Manado untuk segera melaporkan hal ini ke pihak Kepolisian. Kalau pimpinan tidak mau, kader yang akan melakukannya,” tegas Laija.
Sementara itu, kepada BeritaManado.com, Morris Korah, ketua DPC PD Kota Manado mengakui jika pernyataan Mocodompis telah menjadi topik perbincangan diintern PD.
“Informasinya sudah saya terima. Kader-kader meminta kami pengurus memproses hukum soal pernyataan Mocodompis di media sosial. Sebagai pejabat, tidak pantas mengeluarkan pernyataan itu di media sosial yang merupakan ruang publik. Kami akan segera membahasnya diinternal partai. Jika terus didesak kader, maka kami segera melayangkan laporan ke pihak Kepolisian,” kata Morris. (leriandokambey)
Bukti komentar yang dinilai sebagai penghinaan (foto: kader Demokrat)
Manado – Terkait komentar Franky Mocodompis di media sosial yang dinilai menghina DPC Partai Demokrat (PD) Kota Manado, mengundang reaksi keras dari pimpinan sekaligus kader partai berlambang bintang mercy itu.
Pasalnya, Mocodompis yang diketahui menjabat sebagai Kabag Humas Pemerintah Kota Manado dengan entengnya memberikan komentar soal kondisi diinternal Partai Demokrat “Jurus mabo DPC vs jurus mabo om Ferry. Sapa yang untung kang?.
Mursjid Laija, ketua divisi organisasi DPC PD Kota Manado mengecam keras atas pernyataan Mocodompis yang menurutnya merupakan ungkapan penghinaan bagi partainya.
“Sebagai seorang PNS tidak layak mengeluarkan pernyataan demikian. Apalagi Mocodompis merupakan Kabag Humas di pemerintah kota yang dipimpin oleh ketua DPD Demokrat. Dia (Mocodompis) akan kami proses hukum, karena telah melakukan penghinaan meski tidak secara langsung. Makanya kami kader mendorong ketua DPC Demokrat Manado untuk segera melaporkan hal ini ke pihak Kepolisian. Kalau pimpinan tidak mau, kader yang akan melakukannya,” tegas Laija.
Sementara itu, kepada BeritaManado.com, Morris Korah, ketua DPC PD Kota Manado mengakui jika pernyataan Mocodompis telah menjadi topik perbincangan diintern PD.
“Informasinya sudah saya terima. Kader-kader meminta kami pengurus memproses hukum soal pernyataan Mocodompis di media sosial. Sebagai pejabat, tidak pantas mengeluarkan pernyataan itu di media sosial yang merupakan ruang publik. Kami akan segera membahasnya diinternal partai. Jika terus didesak kader, maka kami segera melayangkan laporan ke pihak Kepolisian,” kata Morris. (leriandokambey)