Manado – Keikutsertaan Kodim 1309/Manado dibawah komando Letkol Arm Johanes Toar Pioh SIP MSi sukses merebut perhatian publik dengan kostum kabasaran dan atraksi memukau.
Menarik, karena seragam loreng hijau kebanggaan TNI dipadukan dengan baju kabasaran yang adalah kebanggaan Sulawesi Utara.
Letkol Toar Pioh yang tampil dengan gaya berbeda pun menjadi sorotan, terbukti dari viralnya foto Toar saat menggunakan baju kabasaran dan sedang memimpin atraksi pasukan dari atas kendaraan milik Yonif Raider 712/Wiratama di media sosial.
Warganet pun banyak memberikan dukungan agar Letkol Toar sebagai putra asli Minahasa, Sulawesi Utara yang tetap peduli terhadap adat dan budaya daerah dinobatkan sebagai Tonaas, salah satunya dari Ken Oroh.
“Bangga Manado punya Dandim seperti Pak Toar. Pas pakai baju kabasaran juga terlihat gagah dan wibawa. Sudah sangat cocok untuk jadi Tonaas,” ujar Ken.
Sementara itu, kepada BeritaManado.com, Letkol Toar Pioh mengatakan, pasukan kabasaran Kodim 1309/Manado berterimakasih kepada masyarakat Manado dan sekitarnya yang begitu mengapresiasi kehadiran pasulan kabasaran di Karnaval Manado Fiesta 2017.
“Kami hanya ingin tampil maksimal sebagaimana karnaval seharusnya. Banyaknya apresiasi tentu membuat kami bangga dan berterimakasih,” kata Toar.
Sementara itu, hingga berita ini diturunkan, warganet masih membagikan dan mengomentari foto Letkol Toar Pioh yang bangga karena bisa menggunakan baju kabasaran. (srisurya)
Manado – Keikutsertaan Kodim 1309/Manado dibawah komando Letkol Arm Johanes Toar Pioh SIP MSi sukses merebut perhatian publik dengan kostum kabasaran dan atraksi memukau.
Menarik, karena seragam loreng hijau kebanggaan TNI dipadukan dengan baju kabasaran yang adalah kebanggaan Sulawesi Utara.
Letkol Toar Pioh yang tampil dengan gaya berbeda pun menjadi sorotan, terbukti dari viralnya foto Toar saat menggunakan baju kabasaran dan sedang memimpin atraksi pasukan dari atas kendaraan milik Yonif Raider 712/Wiratama di media sosial.
Warganet pun banyak memberikan dukungan agar Letkol Toar sebagai putra asli Minahasa, Sulawesi Utara yang tetap peduli terhadap adat dan budaya daerah dinobatkan sebagai Tonaas, salah satunya dari Ken Oroh.
“Bangga Manado punya Dandim seperti Pak Toar. Pas pakai baju kabasaran juga terlihat gagah dan wibawa. Sudah sangat cocok untuk jadi Tonaas,” ujar Ken.
Sementara itu, kepada BeritaManado.com, Letkol Toar Pioh mengatakan, pasukan kabasaran Kodim 1309/Manado berterimakasih kepada masyarakat Manado dan sekitarnya yang begitu mengapresiasi kehadiran pasulan kabasaran di Karnaval Manado Fiesta 2017.
“Kami hanya ingin tampil maksimal sebagaimana karnaval seharusnya. Banyaknya apresiasi tentu membuat kami bangga dan berterimakasih,” kata Toar.
Sementara itu, hingga berita ini diturunkan, warganet masih membagikan dan mengomentari foto Letkol Toar Pioh yang bangga karena bisa menggunakan baju kabasaran. (srisurya)