Manado – Walikota Manado, Dr. Ir. GS Vicky Lumentut SH, M.Si, DEA, berkenan hadir sebagai narasumber pada Pelatihan dan Ujicoba Aplikasi R KAS serta Bimbingan Teknis Pengelolaan Dana BOS di Ruang Serba Guna Pemkot Manado, Selasa (10/9/2019).
Vicky Lumentut menjelaskan beberapa hal tentang program pemerintah kota Manado antara lain beroperasinya Pasar Restorasi Malalayang, peletakkan batu pertama Pasar Buha yang baru saja dilakukan tadi pagi, aplikasi Panada antara lain Panada Lini, Panada Tante Iva dan Susi Antariksa.
Terkait dengan dunia pendidikan, Lumentut menerangkan rencana pemerintah untuk menaikkan kualitas pendidikan masyarakat Kota Manado.
“Saya telah mempelajari daerah-daerah yang kualitas pendidikannya baik, untuk itu kami telah bekerjasama dengan yayasan Sampoerna,” kata Lumentut.
Mengambil contoh dari Kota Kudus maka di Manado akan dilaksanakan pelatihan kepada guru oleh tim dari yayasan Sampoerna.
“Akan dibuatkan pusat belajar guru, dimana ada 35 guru SD dan 35 guru SMP, yang diikutkan dari hasil penjaringan guru-guru yang ada di Manado,” ujar Lumentut.
Menurutnya, dalam penjaringan setiap sekolah mengutus 1 guru yang mempunyai kemampuan di bidang IT karena mereka akan di tes secara online.
“Jadi 35 guru hasil dari penjaringan akan memberi pelatihan kepada guru yang lain,” tutur Lumentut.
Ditambahkan oleh Kadis Pendidikan dan Kebudayaan Kota Manado, Daglan Walangitan, bahwa guru hasil penjaringan akan memberi pelatihan kepada guru yang lain di gedung pusat belajar guru.
“Mereka sebagai ‘master teacher’, akan bertugas melatih guru yang lain,” tandas Walangitan.
(NovaManoppo)