Manado – Pihak Taman Sari Metropolitan yang terletak di kelurahan Paniki Bawah, kecamatan Mapanget diduga melakukan pembiaran terhadap sikap para pekerjanya yang dengan sengaja membuang puing bangunan di halaman rumah warga penghuni perumahan.
Kondisi ini dikeluhkan salah seorang warga, Charlos Brahma kepada BeritaManado.com, Jumat (22/4/2016). Menurutnya, puing tersebut dengan sengaja dibuang para pekerja dihalaman rumahnya begitu saja.
“Saat ada pembongkaran bangunan atau beton, puingnya dibuang begitu saja disamping rumah kami. Itu kan sudah jadi sampah,” ujar Charlos.
Lanjutnya, pihak Taman Sari sendiri seolah tidak mempedulikan hal tersebut sehingga yang kesusahan adalah warga. Diusianya yang sudah lanjut, Charlos terpaksa harus membersihkan puing tersebut.
“Terpaksa biarpun saya sedang sakit, puing itu harus dibersihkan biar halaman samping rumah bisa digunakan. Saya harap, mereka yang punya andil disitu mengerti dan paham soal sopan santun,” tambah Carlos. (srisurya)
Manado – Pihak Taman Sari Metropolitan yang terletak di kelurahan Paniki Bawah, kecamatan Mapanget diduga melakukan pembiaran terhadap sikap para pekerjanya yang dengan sengaja membuang puing bangunan di halaman rumah warga penghuni perumahan.
Kondisi ini dikeluhkan salah seorang warga, Charlos Brahma kepada BeritaManado.com, Jumat (22/4/2016). Menurutnya, puing tersebut dengan sengaja dibuang para pekerja dihalaman rumahnya begitu saja.
“Saat ada pembongkaran bangunan atau beton, puingnya dibuang begitu saja disamping rumah kami. Itu kan sudah jadi sampah,” ujar Charlos.
Lanjutnya, pihak Taman Sari sendiri seolah tidak mempedulikan hal tersebut sehingga yang kesusahan adalah warga. Diusianya yang sudah lanjut, Charlos terpaksa harus membersihkan puing tersebut.
“Terpaksa biarpun saya sedang sakit, puing itu harus dibersihkan biar halaman samping rumah bisa digunakan. Saya harap, mereka yang punya andil disitu mengerti dan paham soal sopan santun,” tambah Carlos. (srisurya)