Manado, Beritamanado.com– Seorang pria di Kota Manado nyaris diamuk massa, pasalnya aksi tak terpujinya mencuri kotak amal masjid tertangkap kamera CCTV.
Kejadian ini terjadi di Masjid Al-Muhajirin Paniki Dua, Mapanget, Manado, Sulut. Lelaki inisial F (30) terpaksa diamankan personil Brimob Polda Sulawesi Utara dari massa yang kesal akibat perbuatannya.
Pelaku F diketahui berasal dari Desa Boroko, Kabupaten Bolaang Mongondow Utara, yang berprofesi sebagai tukang ojek.
Kronologi kejadian seperti yang diungkapkan Kabag Ops Sat Brimob Polda Sulut, AKP Jayeng Agni, dijelaskan bahwa informasi kasus pencurian kotak amal ini berdasarkan laporan dari masyarakat bahwa ada pencurian di Masjid Al-Muhajirin Paniki Dua.
“Saat itu pelaku tertangkap tangan membawa satu kotak dari dalam masjid, pelaku pun sempat melarikan diri namun akhirnya ditangkap oleh warga,” ungkapnya, Selasa (24/1/2022).
Tak hanya itu, oleh warga yang kesal pelaku sempat dipukul dengan kedua tangan diikat.
“Mendapatkan informasi tersebut personel Brimob Sulut langsung merespon dengan menuju ke TKP dan mengamankan pelaku bersama barang bukti,” jelasnya,
Kepada pihak kepolisian alasan pelaku mencuri karena terdesak masalah ekonomi.
“Karena masalah ekonomi, ketika ada kesempatan pelaku melihat kondisi masjid aman, namun dia tidak menyadari adanya CCTV di masjid,” jelas AKP Jayeng.
Terpisah, Kapolsek Mapanget, Iptu Gusti Ayu, menerangkan pihak masjid sudah memaafkan pelaku, namun dengan syarat pelaku harus pergi dan tinggal bersama orangtuanya di Boroko.
“Kemarin atas permintaan warga setempat, selanjutnya pelaku yang sudah meminta maaf kepada seluruh jemaah di masjid, dan orangtuanya juga sudah datang,” tandas Ipda Gusti Ayu.
Deidy Wuisan