Ratahan, BeritaManado.com — Pemerintah Minahasa Tenggara menginstruksikan kepada seluruh pemerintah desa untuk segera merealisasikan Bantuan Langsung Tunai (BLT) kepada masyarakat.
Pasalnya, dari sekian desa masih ada yang belum merealisasikannya karena terkendala dengan beberapa hal seperti Keluarga Penerima Manfaat (PKM) yang belum divaksin.
Bupati Minahasa Tenggara James Sumendap melalui Asisten 1 Bidang Pemerintahan dan Kesra Arnold Mokosolang mengatakan, meski sudah memasuki triwulan 3, sisa anggaran dana desa harus diprioritaskan untuk kegiatan kesejahteraan masyarakat.
Hal ini disampaikan Arnold Mokosolang saat ditemui di ruang kerjanya, usai melaksanakan rapat koordinasi dengan tim evaluasi APBDes Perubahan Kabupaten Minahasa Tenggara tahun 2022, Senin (12/9/2022).
Ia juga meminta agar pemerintah desa untuk segera melakukan Musyawarah Desa (Musdes) untuk membahas APBDes Perubahan Minahasa Tenggara Tahun 2022.
“Termasuk juga kalau masih cukup, kita akan buat program-program prioritas daerah yang berkelanjutan, seperti kegiatan fisik drainase tertutup, dan program-program lain, tapi tetap fokus pada program kesejahteraan,” tegasnya.
Nantinya lanjut Arnold, penggunaan sisa anggaran dana desa akan diinstruksikan dalam surat keputusan Bupati Minahasa Tenggara James Sumendap.
“Harapan kami desa-desa yang melaksanakan program dana desa ini supaya mempercepat program-program yang belum selesai, termasuk mempercepat penyaluran-penyaluran BLT, jangan diperlambat,” tandasnya.
(Hendra Usman)