Ratahan – Sesuai data dari Badan Penanaman Modal dan Pelayanan Perizinan Satu Pintu (BPMP2SP), sejal tahun 2011 hingga 2013 saat ini investasi di Kabupaten Minahasa Tenggara (Mitra) tergolong sangat minim dibanding daerah lain di Sulut.
Kepala BPMP2SP Mitra Fenggy Wurangian melalui Sekretaris Anda Kansil, didampingi Kabid Penanaman Modal Doly Marentek menjelaskan, sejak 2011 hingga saat ini tercatat baru 8 perusahaan baik dalam dan luar negeri yang berencana untuk melakukan investasi di Mitra. “Sedangkan yang positif baru tiga perusahaan dengan realisasi investasi Rp 18.1 miliar,” ungkap Kansil dibenarkan Marentek.
Dibanding daerah lain, keduanya mengakui bahwa realisasi investasi di Mitra sangat sedikit. BPMP2SP sendiri kedepan akan terus berupaya untuk mendatangkan investor di daerah ini, salah satunya mempromosikan sumberdaya alam Mitra serta dengan memberikan kemudahan dalam pelayanan sesuai dengan peraturan yang berlaku.(dul)