Bitung, BeritaManado.com – Kepala Sekolah (Kepsek) SMP Negeri 2 Kota Bitung, Tommy Paat menyatakan program digital sangat membantu Pembelajaran Tatap Muka (PTM) terbatas.
Menurutnya, program Wali Kota dan Wakil Wali Kota Bitung, Maurits Mantiri-Hengky Honandar soal Kota Digital benar-benar bermanfaat saat pelaksanaan PTM terbatas.
“Pembelajaran digital sangat membantu, mengingat selama PTM hanya memperbolehkan 50% siswa hadir dan sisanya mengikuti dari rumah via daring,” kata Tommy, Selasa (31/08/2021).
Ditambah lagi kata Tommy, selama pandemi COVID-19 pihaknya sudah aktif memberlakukan metode pembelajaran digital mengikuti program Maurits-Hengky.
“Makanya, disaat penerapan PTM terbatas semua langsung menyesuaikan karena pada dasarnya metode pembelajaran digital sudah berjalan dengan baik,” katanya.
Terkait pelaksanan PTM terbatas kata Tommy, dari 1.290 orang siswa, hanya 50% yang diijinkan hadir di sekolah dan sisanya mengikuti dari rumah secara daring.
Juga kata dia, sehari sebelum pelaksanaan PTM terbatas, semua guru dan staf mengikuti swab tes atau PCR untuk memastikan tidak ada yang reaktif.
“Ada juga 150 orang siswa dilakukan PCR untuk memastikan pelaksanaan PTM terbatas aman serta menjaga keselamatan semua orang,” katanya.
Selain itu, penerapan protokol kesehatan (Proses) sangat ketat diberlakukan dengan menyiapkan fasilitas penunjang seperti tempat cuci tangan, alat pengukur suhu tubuh serta cairan pembersih tangan.
“Kita juga ada Satgas internal yakni para guru yang setiap hari bertugas melakukan pengawasan setiap hari. Intinya kita memberikan jaminan keamanan serta keselamatan bagi semua,” katanya.
(abinenobm)