Bitung – Tahapan pleno tingkat PPK hasil perhitungan suara Pemilu 2019 sentak digelar di delapan kecamatan di Kota Bitung, Sabtu (20/04/2019).
Di Kecamatan Madidir sendiri, pleno yang digelar di Aula Kecamatan Madidir, petugas PPK sempat dibuat kebingungan mencari formolir c1 berhologram.
Pasalnya, formolir c1 yang harusnya terkumpul dalam satu kotak suara yakni kotak suara Pilpres, malah ditempatkan di kotak lain.
“Otomatis ketua-ketua KPPS kami panggil untuk hadir untuk bersama-sama mencari formolir c1 berhologram untuk dicocokkan dengan data c1 yang dipegang saksi,” kata Ketua PPK Madidir, Rocky Bawotong.
Rocky mengatakan, hal itu terjadi dikarenakan para KPPS sudah kelelahan sehingga tidak konsentrasi menempatkan formolir c1 berhologram di kotak lain.
“Padahal jika c1 berhologram terkumpul di satu kotak saja, yakni kotak suara Pilpres maka tidak perlu untuk membuka semua kotak suara,” katanya.
Soal proses pleno sendiri, Rocky mengatakan, pihaknya langsung menggelar tiga kelurahan sekali jalan dengan harapan bisa selesai sesuai waktu yang diberikan.
“Rencananya, setiap hari tiga kelurahan dan kami mulai dengan kelurahan yang jumlahnya TPSnya paling banyak yakni diatas 15 TPS dengan harapan bisa selesai tepat waktu tanggal 23 April,” katanya.
Ditanya soal kehadiran saksi, Rocky menyatakan sebagian besar saksi-saksi Parpol hadir.
“Bahkan saksi pasangan Capres juga ada,” katanya.
(abinenobm)