Amurang—Hingga memasuki bulan November 2012, anggota DPRD Minsel belum mendapat buku APBD 2012. Tak hanya itu, Badan Anggaran (Banggar) DPRD bersama Tim Anggaran Pemerintah Daerah (TAPD)sementara membahas KUA-PPAS dalam rangka RAPBD-P 2012 juga tidak memegang buku APBD 2012.
‘’Ya, kalau juga Banggar DPRD Minsel memegang buku APBD 2012, kenapa justru anggota pada umumnya tidak mendapatkannya. Menjadi pertanyaan, kenapa tahun 2012 ini kami tidak mendapatkan buku tersebut. Ada apa semua ini, maka dari itu saya bertanya soal transparansi Pemkab Minsel,’’ ujar Sekretaris Komisi I Ir Philep Ato Liuw, ketika menghubungi BeritaManado.com tadi.
Kata Liuw lagi, yang pasti tahun-tahun sebelumnya, semua anggota memegang buku APBD berjalan. Namun, kenapa justru tahun 2012 ini mereka tak memegang buku APBD 2012.
‘’Dengan demikian, bisa ditelusuri hal ini. Ada apa? Jadi, kita sebagai anggota DPRD harus transparan lagi. Dan harus mempertanyakan hal ini, kalau perlu kita telusuri semuanya,’’ beber Liuw, dengan suara keras.
Sayangnya, Sekda Minsel Drs MC Kairupan, Msi belum berhasil dikonfirmasi soal buku APBD 2012. Termasuk dengan Sekretaris DPRD Drs Ben BT Watung juga belum berhasil dihubungi. (and)
Amurang—Hingga memasuki bulan November 2012, anggota DPRD Minsel belum mendapat buku APBD 2012. Tak hanya itu, Badan Anggaran (Banggar) DPRD bersama Tim Anggaran Pemerintah Daerah (TAPD)sementara membahas KUA-PPAS dalam rangka RAPBD-P 2012 juga tidak memegang buku APBD 2012.
‘’Ya, kalau juga Banggar DPRD Minsel memegang buku APBD 2012, kenapa justru anggota pada umumnya tidak mendapatkannya. Menjadi pertanyaan, kenapa tahun 2012 ini kami tidak mendapatkan buku tersebut. Ada apa semua ini, maka dari itu saya bertanya soal transparansi Pemkab Minsel,’’ ujar Sekretaris Komisi I Ir Philep Ato Liuw, ketika menghubungi BeritaManado.com tadi.
Kata Liuw lagi, yang pasti tahun-tahun sebelumnya, semua anggota memegang buku APBD berjalan. Namun, kenapa justru tahun 2012 ini mereka tak memegang buku APBD 2012.
‘’Dengan demikian, bisa ditelusuri hal ini. Ada apa? Jadi, kita sebagai anggota DPRD harus transparan lagi. Dan harus mempertanyakan hal ini, kalau perlu kita telusuri semuanya,’’ beber Liuw, dengan suara keras.
Sayangnya, Sekda Minsel Drs MC Kairupan, Msi belum berhasil dikonfirmasi soal buku APBD 2012. Termasuk dengan Sekretaris DPRD Drs Ben BT Watung juga belum berhasil dihubungi. (and)