Minut, BeritaManado.com – Duka pascabencana yang melanda Sulawesi Tengah (Sulteng) turut dirasakan pemerintah dan masyarakat Kabupaten Minahasa Utara (Minut).
Senin (1/10/2018), Pemkab Minut mulai menggalang bantuan dari para Aparatur Sipil Negara (ASN) baik bantuan berupa pakaian bekas layak pakai, pakaian dalam khusus untuk wanita dan anak-anak, obat-obatan serta pempers dan makanan ringan.
Sedikitnya sudah terkumpul 72 dos bantuan yang nanti dikumpulkan ke Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Sulut.
“Ini merupakan bantuan awal bagi bencana gempa di Palu, Donggala dan sekitarnya. Tadi sudah diserahkan langsung oleh Sekda dan diteruskan ke BPBD provinsi,” ujar Kepala BPBD Forsman Dandel.
Dandel menambahkan, posko bantuan terus akan dibuka sampai situasi di Sulteng kondusif.
“Bukan hanya ASN. Bagi masyarakat umum yang ingin membantu, tetap akan diterima dan dikirim ke Sulteng,” tambah Dandel.
(FindaMuhtar)
Minut, BeritaManado.com – Duka pascabencana yang melanda Sulawesi Tengah (Sulteng) turut dirasakan pemerintah dan masyarakat Kabupaten Minahasa Utara (Minut).
Senin (1/10/2018), Pemkab Minut mulai menggalang bantuan dari para Aparatur Sipil Negara (ASN) baik bantuan berupa pakaian bekas layak pakai, pakaian dalam khusus untuk wanita dan anak-anak, obat-obatan serta pempers dan makanan ringan.
Sedikitnya sudah terkumpul 72 dos bantuan yang nanti dikumpulkan ke Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Sulut.
“Ini merupakan bantuan awal bagi bencana gempa di Palu, Donggala dan sekitarnya. Tadi sudah diserahkan langsung oleh Sekda dan diteruskan ke BPBD provinsi,” ujar Kepala BPBD Forsman Dandel.
Dandel menambahkan, posko bantuan terus akan dibuka sampai situasi di Sulteng kondusif.
“Bukan hanya ASN. Bagi masyarakat umum yang ingin membantu, tetap akan diterima dan dikirim ke Sulteng,” tambah Dandel.
(FindaMuhtar)