Tombatu, BeritaManado.com – Tindaklanjut masalah tambang liar dan pembalakan liar getah pohon dari orang luar kabupaten Minahasa Tenggara terangkat pada reses wakil ketua Komisi 1 DPRD Provinsi Sulawesi Utara, Kristovorus Deky Palinggi, di desa Silian Barat, kecamatan Silian Jaya, kabupaten Minahasa Tenggara, Sabtu (5/5/2018).
Aspirasi lainnya, dijelaskan Deky Palinggi melalui Kabag Humas DPRD Sulut, Jackson Ruaw, kepada BeritaManado.com, Minggu (6/5/2018), permohonan perbaikan infrastruktur jalan dan drainase dari desa Ranoketang (Minsel) sampai desa Lobu.
Permohonan pembuatan talut di area sungai tiwalag kalau hujan deras air masuk ke area persawahan. Permohonan bantuan bibit kelapa dan peningkatan harga kopra dan kesejahteraan bagi petani kelapa dan kopra.
“Juga tindak-lanjut guru-guru honorer SMK Silian Raya yang belum terima gaji honor dan permohonan proposal pembangunan gedung balai desa,” jelas Deky Palinggi menirukan aspirasi masyarakat.
Deky Palinggi berkomitmen akan menindaklanjuti aspirasi masyarakat disampaikan kepada eksekutif sesuai kewenangan untuk ditindaklanjuti melalui APBD Perubahan 2018 dan APBD Induk 2019.
Realisasi pengajuan proposal bantuan tani akan difasilitasi diteruskan ke dinas terkait. Masalah tambang liar dan pencurian getah pohon akan berkoordinasi dengan DPRD dan pemerintah kabupaten Mitra.
“Masalah guru SMK belum terima honor akan menghubungi instansi terkait yakni dinas pendidikan daerah provinsi untuk ditelusuri kendala-kendala yang terjadi sehingga guru-guru belum mendapat hak mereka,” terang Deky Palinggi sambil menyerahkan bantuan renovasi balai desa Silian Barat berupa 50 sak semen.
Reses dihadiri Camat Silian Raya, anggota DPRD kabupaten, 6 hukum tua se- kecamatan Silian Raya, perangkat desa, tokoh agama dan Masyarakat, organisasi KNPI dan komunitas pecinta alam gunung Soputan.
(***/JerryPalohoon)
Tombatu, BeritaManado.com – Tindaklanjut masalah tambang liar dan pembalakan liar getah pohon dari orang luar kabupaten Minahasa Tenggara terangkat pada reses wakil ketua Komisi 1 DPRD Provinsi Sulawesi Utara, Kristovorus Deky Palinggi, di desa Silian Barat, kecamatan Silian Jaya, kabupaten Minahasa Tenggara, Sabtu (5/5/2018).
Aspirasi lainnya, dijelaskan Deky Palinggi melalui Kabag Humas DPRD Sulut, Jackson Ruaw, kepada BeritaManado.com, Minggu (6/5/2018), permohonan perbaikan infrastruktur jalan dan drainase dari desa Ranoketang (Minsel) sampai desa Lobu.
Permohonan pembuatan talut di area sungai tiwalag kalau hujan deras air masuk ke area persawahan. Permohonan bantuan bibit kelapa dan peningkatan harga kopra dan kesejahteraan bagi petani kelapa dan kopra.
“Juga tindak-lanjut guru-guru honorer SMK Silian Raya yang belum terima gaji honor dan permohonan proposal pembangunan gedung balai desa,” jelas Deky Palinggi menirukan aspirasi masyarakat.
Deky Palinggi berkomitmen akan menindaklanjuti aspirasi masyarakat disampaikan kepada eksekutif sesuai kewenangan untuk ditindaklanjuti melalui APBD Perubahan 2018 dan APBD Induk 2019.
Realisasi pengajuan proposal bantuan tani akan difasilitasi diteruskan ke dinas terkait. Masalah tambang liar dan pencurian getah pohon akan berkoordinasi dengan DPRD dan pemerintah kabupaten Mitra.
“Masalah guru SMK belum terima honor akan menghubungi instansi terkait yakni dinas pendidikan daerah provinsi untuk ditelusuri kendala-kendala yang terjadi sehingga guru-guru belum mendapat hak mereka,” terang Deky Palinggi sambil menyerahkan bantuan renovasi balai desa Silian Barat berupa 50 sak semen.
Reses dihadiri Camat Silian Raya, anggota DPRD kabupaten, 6 hukum tua se- kecamatan Silian Raya, perangkat desa, tokoh agama dan Masyarakat, organisasi KNPI dan komunitas pecinta alam gunung Soputan.
(***/JerryPalohoon)