Manado, BeritaManado.Com – Pasca penutupan Hotel Alexis di Jakarta dipastikan berdampak pada pertambahan angka pengangguran.
Pekerja hiburan malam yang selama ini diduga bekerja di Hotel Alexis dikuatirkan akan beralih ke Provinsi Sulawesi Utara terutama Kota Manado mendapat tanggapan anggota DPRD Sulut, Pdt. Meiva Lintang STh.
“Tidak perlu dikuatirkan sejauh kita siap dan memberi pelatihan bagi pekerja-pekerja kita untuk memiliki keahlian di bidangnya. Meski demikian instansi terkait harus pro aktif jika ditemukan eks pekerja malam Hotel Alexis berpidah kesini,” ujar Pdt. Meiva Lintang kepada BeritaManado.Com, Selasa (7/11/2017).
Ketua DPRD Sulut periode 2009-2014 ini, mendorong pemerintah memperbanyak Balai Latihan Kerja (BLK) untuk melatih para pekerja lokal memiliki keahlian lebih banyak.
“Paling utama keahlian dan ketahanan bekerja karena sebetulnya di Sulawesi Utara banyak lapangan pekerjaan terutama di sektor jasa yang justru hanya dimanfaatkan oleh pekerja-pekerja luar daerah, apalagi UMP kita ketiga tertinggi di Indonesia jangan hanya dinikmati pekerja luar,” tandas Pdt. Meiva Lintang. (JerryPalohoon)
Manado, BeritaManado.Com – Pasca penutupan Hotel Alexis di Jakarta dipastikan berdampak pada pertambahan angka pengangguran.
Pekerja hiburan malam yang selama ini diduga bekerja di Hotel Alexis dikuatirkan akan beralih ke Provinsi Sulawesi Utara terutama Kota Manado mendapat tanggapan anggota DPRD Sulut, Pdt. Meiva Lintang STh.
“Tidak perlu dikuatirkan sejauh kita siap dan memberi pelatihan bagi pekerja-pekerja kita untuk memiliki keahlian di bidangnya. Meski demikian instansi terkait harus pro aktif jika ditemukan eks pekerja malam Hotel Alexis berpidah kesini,” ujar Pdt. Meiva Lintang kepada BeritaManado.Com, Selasa (7/11/2017).
Ketua DPRD Sulut periode 2009-2014 ini, mendorong pemerintah memperbanyak Balai Latihan Kerja (BLK) untuk melatih para pekerja lokal memiliki keahlian lebih banyak.
“Paling utama keahlian dan ketahanan bekerja karena sebetulnya di Sulawesi Utara banyak lapangan pekerjaan terutama di sektor jasa yang justru hanya dimanfaatkan oleh pekerja-pekerja luar daerah, apalagi UMP kita ketiga tertinggi di Indonesia jangan hanya dinikmati pekerja luar,” tandas Pdt. Meiva Lintang. (JerryPalohoon)