Manado, BeritaManado.com — Staf Khusus Gubernur Sulawesi Utara (Sulut) Bidang UMKM, Firasat Mokodompit, mendatangi Balai Rehabilitasi Sosial Tumoutou Kemensos, Senin (19/4/2021) di Manado.
Maksud kedatangan Mokodompit guna memberikan pembinaan kepada para Peserta Pelatihan Pengolahan Makanan Kemasan.
“Saya mendapat arahan pak Gubernur untuk langsung turun lapangan guna mendapat masukan dan sekaligus membina para pelaku UMKM IKM,” ujar Firasat Mokodompit, Rabu (21/4/2021).
Dari kunjungan tersebut, Mokodompit mengatakan telah mendapat banyak sekali masukan, apalagi dari kaum Difabel.
“Ibu Ansye Lucas (Tutor dalam Pelatihan), menyampaikan ada 16 peserta yang merupakan difabel atau penyandang tuna netra yang mengikuti dengan tekun,” ujarnya.
Lanjutnya, para peserta tersebut telah bisa membuat abon cakalang, sambal roa, kacang manado dan keripik pisang.
“Memang belum optimal, namun sudah memadai untuk mereka bisa mandiri tidak bergantung pada pengasihan orang lain,” tutur Mokodompit.
Tambahnya, dalam dialog dengan para peserta, dirinya mendapat banyak sekali masukan agar disampaikan kepada Gubernur Olly Dondokambey.
“Mereka berharap pak gubernur bisa mencarikan tempat usaha bagi mereka untuk jualan, tidak jualan dipinggir jalan yang sering berisiko kecelakaan, serta solusi permodalan,” terangnya.
Lanjutnya, ada juga kasus salah satu peserta yang sudah 8 tahun berprofesi sebagai tukang pijat bingung karena selama masa pandemi tidak dapat order.
“Masalah yang mereka hadapi juga sulit untuk mendapat tempat usaha yang murah. jika ada kebijakan tempat usaha, kami siap bekerja. Kami sangat bermohon bantuan pemprov,” ujarnya.
Mokodompit pun berjanji akan mengupayakan jalan keluar.
“Untuk pendampingan akan dikoordinasikan dengan Dinas Sosial Provinsi, demikian untuk modal akan diupayakan bantuan yang tidak memberatkan pelaku usaha difabel,” tandasnya.
(Dedy Dagomes)