Tomohon – Sampai dengan saat ini, panitia khusus (pansus) DPRD Kota Tomohon belum berhasil merampungkan tata tertib pemilihan wakil walikota. Mungkin karena menghadapi kesulitan sehingga membuat sejumlah wakil rakyat Kota Bunga harus berguru ke Kota Garut.
“Ya. Mengapa kami memilih Garut karena permasalahan di Tomohon sedikitnya memiliki kemiripan dengan yang di sana. Ada banyak hal yang akan kita tanyakan,” terang Hofny Kalalo, salah satu anggota pansus saat dikonfirmasi. Lanjut dikatakan legislator Dapil Tomohon Selatan, kegiatan ini secara khusus untuk konsultasi soal mekanisme pemilihan wakil walikota. “Pokoknya seluruh yang berhubungan dengan pemilihan wakil walikota, termasuk penyusunan tata tertib di dalamnya,” tukasnya seraya mengatakan keberangkatan tersebut menggunakan SPPD.
Menariknya, dari 10 personel pansus ini terdapat juga nama Mono Turang sebagai satu-satunya anggota DPRD Kota Tomohon dari Partai Gerindra yang notabene memiliki hak untuk mengusung calon Wakil Walikota Tomohon. “Memang, saya masuk dalam pansus dan saat ini sementara ikut dalam tim ke Garut,” ujarnya.
Disinggung apakah hal tersebut merupakan bagian serta strategi untuk meredam Partai Gerindra yang sangat ngotot mengajukan calon wawali, langsung ditepis. “Kalau kita tidak di pansus justru akan sulit untuk memantau,” pungkasnya. (req)
Tomohon – Sampai dengan saat ini, panitia khusus (pansus) DPRD Kota Tomohon belum berhasil merampungkan tata tertib pemilihan wakil walikota. Mungkin karena menghadapi kesulitan sehingga membuat sejumlah wakil rakyat Kota Bunga harus berguru ke Kota Garut.
“Ya. Mengapa kami memilih Garut karena permasalahan di Tomohon sedikitnya memiliki kemiripan dengan yang di sana. Ada banyak hal yang akan kita tanyakan,” terang Hofny Kalalo, salah satu anggota pansus saat dikonfirmasi. Lanjut dikatakan legislator Dapil Tomohon Selatan, kegiatan ini secara khusus untuk konsultasi soal mekanisme pemilihan wakil walikota. “Pokoknya seluruh yang berhubungan dengan pemilihan wakil walikota, termasuk penyusunan tata tertib di dalamnya,” tukasnya seraya mengatakan keberangkatan tersebut menggunakan SPPD.
Menariknya, dari 10 personel pansus ini terdapat juga nama Mono Turang sebagai satu-satunya anggota DPRD Kota Tomohon dari Partai Gerindra yang notabene memiliki hak untuk mengusung calon Wakil Walikota Tomohon. “Memang, saya masuk dalam pansus dan saat ini sementara ikut dalam tim ke Garut,” ujarnya.
Disinggung apakah hal tersebut merupakan bagian serta strategi untuk meredam Partai Gerindra yang sangat ngotot mengajukan calon wawali, langsung ditepis. “Kalau kita tidak di pansus justru akan sulit untuk memantau,” pungkasnya. (req)