Langowan, BeritaManado.com — Pelaksanaan Misa Vigili Paskah Paroki St. Petrus Langowan, Sabtu (3/4/2021) malam berlangsung sangat sederhana namun tetap memancarkan suasana meriah layaknya sebuah pesta.
Prosesi dalam Misa tersebut diawali dengan upacara cahaya yang dipimpin Pastor Noldy Karamoy Pr yang ditandai oleh pemberkatan api dan lilin Paskah depan pintu masuk gereja.
Selanjutnya lilin Paskah diarak masuk ke dalam gedung gereja diiringi oleh umat yang memegang lilin yang bernyala sebagai lambang bahwa Sang Kristus telah bangki dan membawa terang kehidupan.
Setelah lilin diarak, dilanjutkan dengan menyanyikan Pujian Paskah oleh Seksi Liturgi Paroki St. Petrus Langowan Ranny Merung kemudian disusul dengan pembacaan Kitab Suci Perjanjian Lama dan Perjanjian Baru.
Dalam khotbahnya, Pastor Noldy Karamoy Pr menghantar umat yang hadir untuk melakukan kilas balik sekaligus merefleksikan peristiwa pembebasan bangsa Israel dari tanah Mesir menuju tanah perjanjian dengan segala tantangannya.
“Selama 40 tahun pengembaraan melewati padang gurun, Tuhan menunjukkan kebesarannya dengan memberikan tiang awan pada siang hari untuk melindungi dari panas terik dan tiang api pada malam hari untuk melindungi dari cuaca dingin,” ungkap Pastor Noldy Karamoy Pr.
Selanjutnya, umat juga diberikan refleksi mengenai kemahakuasaan Tuhan melalui Nabi Musa yang membelah lautan agar umat Israel dapat menyeberang melalui tanah yang kering menuju Tanah Kanaan.
Setelah khutbah, dilanjutkan dengan pembaharuan janji baptis dan selanjutnya Pastor Noldy Karamoy Pr berjalan sambil mereciki umat dengan air baptis sambil menyanyikan lagu Syukur Kepada-Mu Tuhan.
Kemeriahan suasana Misa Vigili Paskah ini sangat tampak saat lampu di dalam gedung gereja dipadamkan dan hanya menyisahkan cahaya lilin saja saat Pujian Paskah dikumandangkan selama kurang lebih 15 menit.
“Selamat Pesta Paskah kepada seluruh umat Paroki St. Petrus Langowan. Semoga perayaan ini dapat menjadi terang bagi diri kita dan juga sesama. Marilah kita saling mendoakan satu sama lain agar kita semua senantiasa mendapatkan perlindungan Tuhan dari berbagai macam cobaan.
(Frangki Wullur)