Ratahan, BeritaManado.com – Nasib naas menimpa rombongan Pelayan Khusus (Pelsus) dari Kabupaten Minahasa, dimana minibus yang ditumpangi terperosok ke jurang sedalam lima meter, akibat tak mampu menaiki tanjakan.
Beruntung kecelakaan tersebut tidak menyebabkan korban jiwa dan hanya mengakibatkan 1 penumpang terluka.
Hal ini dibenarkan oleh Kapolsek Ratahan Kompol Ronny Tumalun kala dimintai konfirmasi, Senin (30/9/2019).
Dikatakannya, kendaraan Microbus Mitsubishi dengan nopol DB 7240 B, mengangkut 25 penumpang dari Langowan Minahasa menuju Tombatu Minahasa Tenggara, untuk mengikuti ibadah agung HUT ke-85 GMIM Bersinode.
Adapun kejadian terjadi pada hari Senin (30/9/2019), sekitar Pukul 07.45 Wita di jalan Lingkar Kantor DPRD Mitra, tepatnya di jembatan dekat kolam renang Tosuraya Barat Kecamatan Ratahan.
Minibus yang dikemudikan Stevi Jenly Kaligis (44) warga Walantakan Jaga V Kecamatan Langowan Utara, Kabupaten Minahasa, harus tergelincir kejurang akibat tidak mampu menaiki tanjakan di sekitar kolam renang di Tosuraya Barat.
“Ketika menaiki tanjakan, supir pindah porsneleng dari gigi 3 ke gigi 2, namun sayang kendaraan tak mampu bergerak maju, malahan mundur sejauh 30 meter, hingga keluar dari badan jalan dan terperosok di jurang. Posisi kendaraan normal diatas roda, hanya bagian belakang kendaraan terperosok kebawah jurang dan bagian depan ada diatas menghadap badan jalan,” jelas Kapolsek Ratahan.
Akibat kecelakaan tersebut, Satu orang penumpang atas nama Rully Aruperes (59) warga Taraitak Jaga IV, Kecamatan Langowan Utara, mengalami benturan dan merasa sakit dibagian pinggang sehingga langsung dibawa ke Puskesmas Ratahan, sedangkan penumpang lainnya tidak mengalami luka.
(jenlywenur)