Bitung – Wakil Walikota Bitung, Maurits Mantiri mengajak seluruh elemen masyarakat dan generasi muda untuk terlibat aktif dalam upaya memberantas narkoba.
Hal itu disampaikan Maurits saat menyambut pawai dan deklarasi berantas narkoba oleh BNN Kota Bitung bekkerjasama dengan GMAHK wilayah Kota Bitung dan Minahasa Utara, yang mengambil start dari Kantor BNN Kota Bitung dan finish di Lapangan Kantor Walikota Bitung, Senin (20/6/2016).
“Generasi muda harus progresif, dinamis, serta bisa menggunakan waktunya untuk segala kegiatan yang positif dan bermanfaat untuk mencegah terlibat dalam permasalahan narkoba,” katanya.
Saat ini generasi muda kata dia, dihadapkan dengan tantangan era globalisasi yang semakin berat, oleh karena itu perlu adanya cara untuk membentengi diri agar tidak terpengaruh dan terlibat dengan narkoba.
“Dampak yang ditimbulkan akibat narkoba sangat besar, terutama bagi generasi penerus bangsa seperti perilaku ketergantungan, pencurian, pemerasan bahkan pembunuhan,” katanya.
Selain merugikan pengguna narkoba sendiri, lanjut Mantiri, bahaya narkoba juga berisiko bagi lingkungan sekitar serta dapat mengancam tatanan sosial masyarakat.
Ia juga menyayangkan dewasa ini para pelaku seperti pengedar dan pemakai tidak enggan lagi menjadikan para anak didik sebagai perpanjangan tangan untuk menjalankan bisnis haram tersebut.
“Penyelematan generasi bangsa dari bahaya narkoba memang sangat penting, namun para Aparatur Sipil Negara hendaknya juga melakukan hal yang sama bahkan menjadi teladan bagi masyarakat,” katanya.
Hadir juga dalam acara ini Kepala BNN Sulut, Kombes Pol Sumirat Dwiyanto MSi, Plt Sekerataris Daerah Kota Bitung, Malton Andalangi dan Kepala BNN Kota Bitung, dr Tommy Sumampouw serta instansi terkait lainnya.(*/abinenobm)
Bitung – Wakil Walikota Bitung, Maurits Mantiri mengajak seluruh elemen masyarakat dan generasi muda untuk terlibat aktif dalam upaya memberantas narkoba.
Hal itu disampaikan Maurits saat menyambut pawai dan deklarasi berantas narkoba oleh BNN Kota Bitung bekkerjasama dengan GMAHK wilayah Kota Bitung dan Minahasa Utara, yang mengambil start dari Kantor BNN Kota Bitung dan finish di Lapangan Kantor Walikota Bitung, Senin (20/6/2016).
“Generasi muda harus progresif, dinamis, serta bisa menggunakan waktunya untuk segala kegiatan yang positif dan bermanfaat untuk mencegah terlibat dalam permasalahan narkoba,” katanya.
Saat ini generasi muda kata dia, dihadapkan dengan tantangan era globalisasi yang semakin berat, oleh karena itu perlu adanya cara untuk membentengi diri agar tidak terpengaruh dan terlibat dengan narkoba.
“Dampak yang ditimbulkan akibat narkoba sangat besar, terutama bagi generasi penerus bangsa seperti perilaku ketergantungan, pencurian, pemerasan bahkan pembunuhan,” katanya.
Selain merugikan pengguna narkoba sendiri, lanjut Mantiri, bahaya narkoba juga berisiko bagi lingkungan sekitar serta dapat mengancam tatanan sosial masyarakat.
Ia juga menyayangkan dewasa ini para pelaku seperti pengedar dan pemakai tidak enggan lagi menjadikan para anak didik sebagai perpanjangan tangan untuk menjalankan bisnis haram tersebut.
“Penyelematan generasi bangsa dari bahaya narkoba memang sangat penting, namun para Aparatur Sipil Negara hendaknya juga melakukan hal yang sama bahkan menjadi teladan bagi masyarakat,” katanya.
Hadir juga dalam acara ini Kepala BNN Sulut, Kombes Pol Sumirat Dwiyanto MSi, Plt Sekerataris Daerah Kota Bitung, Malton Andalangi dan Kepala BNN Kota Bitung, dr Tommy Sumampouw serta instansi terkait lainnya.(*/abinenobm)