Bitung, BeritaManado.com – Pemuda adalah salah kompenen yang nantinya akan dilibatkan aktif dalam membantu Pasangan calon (Paslon) Wali Kota dan Wakil Wali Kota Bitung, Maurits Mantiri-Hengky Honandar saat terpilih.
Keduanya mengaku sudah berkomitmen untuk terus menggandeng pemuda di Kota Bitung dalam menjalankan program yang akan dijalankan, terutama menjadikan Kota Bitung sebagai kota digital.
Hal itu disampaikan Maurits dan Hengky saat menggelar kampanye virtual yang bertepatan dengan peringatan Hari Sumpah Pemuda ke-92, Rabu (28/10/2020).
“Lewat momentum Hari Sumpah Pemuda ini, kami makin yakin dengan SDM pemuda Kota Bitung tidak kalah dengan SDM di daerah lain. Salah satunya yang mereka tunjukkan adalah merealisasikan kampanye virtual yang bisa diakses semua pengguna smart phone di Kota Bitung,” kata Maurits.
Apalagi kata dia, sejalan dengan apa yang disampaikan Presiden RI, Joko Widodo terkait peringatan Hari Sumpah Pemuda yakni para pemuda harus bergandengan tangan dan bersatu menggerakkan Indonesia. Persatuan pemuda ini dibutuhkan baik untuk saat ini maupun untuk masa mendatang.
“Kita utamannya pemuda harus bergandengan tangan bersatu untuk menggerakkan perubahan di Kota Bitung, sekarang atau yang akan datang. Di tangan pemuda kota ini akan maju,” katanya.
Ia juga mengaku sudah melihat konsep yang digagas oleh pemuda Kota Bitung serta telah dituangkan dalam salah satu program Maurits-Hengky ketika dipercaya memimpin kedepannya.
“Konsep dan idenya tidaklah muluk-muluk dan tidak sulit direalisasikan karena APBD kita sangat mampu. Dan apa yang mereka tawarkan sudah kami sanggupi serta berlahan-lahan mulai dipersiapkan. Apa itu? Nanti saja, takutnya malah dicopy oleh pihak lain hingga jadi bahan bully,” katanya seraya tersenyum.
Hengky juga menambahkan, salah satu bentuk perhatian dan motivasi bagi pemuda dari Maurits-Hengky saat terpilih nanti adalah beasiswa untuk studi ke luar negeri bagi pemuda dan pemuda Kota Bitung berprestasi.
“Kami sudah kalkulasi dananya dan selama ini memang APBD kita mampu untuk mengirim pemuda serta pemudi Kota Bitung setiap tahun belajar ke luar negeri. Namun sayangnya, itu tidak dialokasikan selama ini,” kata Hengky.
Dirinya juga menyatakan, pemuda Kota Bitung sangat hebat dan tidak kalah bersaing dengan pemuda-pemuda di daerah lain.
“Sayangnya porsi dan kesempatan yang diberikan untuk berkarya dibatasi. Namun kami berdua sudah komit untuk bersama-sama dengan para pemuda dalam membangun kota ini,” katanya.
(abinenobm)