Salah satu pelaku penculikan Kepsek Advent Klabat. Ins, Esron Sentinowu
Manado – Teka-teki hilangnya Kepala Sekolah (Kepsek) Advent Klabat Manado, Esron Sentinowu (65) berhasi diungkap Tim Resmob Manguni Polda Sulut, Senin (26/10/2015). Bahkan Tim Resmob Manguni Polda Sulut berhasil mengamankan tiga orang yang diduga menjadi otak penculikan dan penyekapan oknum Kepsek yang sempat dikabarkan hilang di jejaring sosial facebook.
Dari informasi, tanggal 22 Oktober lalu, korban diculik dan disekap tiga orang yakni JT, JP serta N. Dimana JT merupakan salah satu anggota Polri berpangkat Bripka yang diduga ikut terlibat dalam kasus penculikan Kepsek tersebut.
“Dari keterangan para pelaku, korban dihubungi Lisa Paputungan tanggal 22 Oktober sekitar pukul 15.20 Wita. Ketika korban keluar rumah menggunakan mobil Ayla, ketiga pelaku sudah membuntuti menggunakan mobil Zenia,” kata Komandan Tim IT Resmob Manguni Polda Sulut, AKP Frelly Sumampouw.
Ditengah perjalanan, ketiga pelaku mencegat korban dan memaksa turun dari mobil, kemudian dibawa ke wilayah Pantai Inobonto Desa Inobonto Kecamatan Bolaang Kabupaten Bolaang Mongondow.
“Menurut para pelaku, korban dibuang di pantai tersebut setelah dihabisi,” kata mantan Kapolsek Aertembaga Kota Bitung ini.
Tak hanya dibuang begitu saja, namun menurut pengakuan para pelaku, korban dibuang ke tengah laut dengan cara diberi pemberat agar tidak mengampung.
“Namun untuk memastikan pengakuan ketiga pelaku, kami masih sementara mengecek lokasi apakah betul di lokasi yang ditujuk ada jenasah korban atau tidak. Juga kami masih mendalami apa motif penculikan dan pembunuhan korban,” katanya.(abinenobm)
Baca juga: