Ratahan, BeritaManado.com — Bupati Minahasa Tenggara James Sumendap berulang-ulang kali menyampaikan alasannya memilih Jesaja Jocke Legi menjadi pasangannya di perhelatan Pilkada Tahun 2018 lalu.
James Sumendap menjelaskan, ia memilih Jocke Legi karena melihat dari sisi keagamaan, dimana orang nomor dua di Mitra ini adalah seorang berasal dari keluarga Pendeta.
“Joucke Legi ini hanya pengurus partai di tingkat kecamatan yang tidak memiliki kualifikasi menjadi wakil kepala daerah, tapi berkat yang melekat pada beliau keluarga Pendeta, dan itu sudah diikuti oleh beberapa kepala-kepala daerah lain,” ujar James saat membuka kegiatan pelepasan mahasiswa KKN, UKIT, Rabu (28/7/2022).
Sewaktu kecilnya, James mengungkapkan terbilang kurang mendapatkan pelayanan, mengingat ditahun 1971 di daerah pegunungan Modoinding masih belum ada pendeta.
“Yang ada hanya ketua Jemaat, dan kebetulan disana ada tentara yang menikahi orang Modoinding itu dan dia melayani disana, sehingga kami di Baptis ramai-ramai disana,” jelasnya.
Sehingga rasa terpanggil untuk mengutamakan pelayan Tuhan didalam diri James Sumendap terus ia laksanakan, salah satunya memilih Jocke Legi sebagai Wakil Bupati Minahasa Tenggara.
“Rumah kami bersebelahan dengan gereja, maka sejak kecil kami sudah berkenan di gereja itu, sehingga sejak kecil dan sampai sekarang sudah jadi pejabat sudah sangat berkenan dengan pelayanan tuhan,” pungkasnya.
(Hendra Usman)