Amurang, BeritaManado – PT Karpowership, Perusahaan Pembangkit Listrik Terapung (Marine Vessel Power Plant/MVPP) melalui Kapal Karadeniz Powership Zeynep Sultan, saat ini sementara beroperasi di Amurang, Kabupaten Minahasa Selatan (Minsel).
Dalam operasinya, PT Karpowership telah menemukan teknologi terbaru pembangkit listrik dengan tingkat pencemaran terendah di kelasnya.
“Teknologi yang kami gunakan untuk menggerakkan mesin pembangkit listrik di atas kapal Karadeniz Powership Zeynep Sultan, sangat ramah lingkungan,” kata Ufuk Berk, Direktur Regional PT. Karpowership Indonesia, pada Jumat (24/2/2017)
Dijelaskan Ufuk Berk, bahan bakar yang menggerakkan 6 mesin pembangkit listrik di atas Kapal Karadeniz Powership Zeynep Sultan adalah bahan bakar khusus. Bahan bakar itu didatangkan langsung dari Turki, dengan menggunakan kapal Tanker.
“Jenis bahan bakar yang kami gunakan sangat rendah kandungan sulfurnya, hanya memiliki 1% kandungan sulfur. Bahan bakar itu dikenal dengan nama Heavy Fuel Oil (HFO), sehingga hasil pembakarannya sangat ramah lingkungan,” tambah Ufuk Berk
Untuk pengadaannya, PT Karpowership mengangkut khusus dengan Kapal Pengangkut bahan bakar yang bisa memenuhi kebutuhan selama 6 bulan. Kapal pengangkut ini selalu terlihat parkir di teluk Amurang yang memiliki panjang sekira 200 meter.(TamuraWatung)
Baca juga:
- Ini Cerita Menarik tentang Negara Turki
- Kapal Listrik PT. Karpowership di Amurang Gunakan Teknologi Ramah Lingkungan
- Soal Kapal Listrik Turki, Ini Penjelasan Lengkap UFUK BERK
Amurang, BeritaManado – PT Karpowership, Perusahaan Pembangkit Listrik Terapung (Marine Vessel Power Plant/MVPP) melalui Kapal Karadeniz Powership Zeynep Sultan, saat ini sementara beroperasi di Amurang, Kabupaten Minahasa Selatan (Minsel).
Dalam operasinya, PT Karpowership telah menemukan teknologi terbaru pembangkit listrik dengan tingkat pencemaran terendah di kelasnya.
“Teknologi yang kami gunakan untuk menggerakkan mesin pembangkit listrik di atas kapal Karadeniz Powership Zeynep Sultan, sangat ramah lingkungan,” kata Ufuk Berk, Direktur Regional PT. Karpowership Indonesia, pada Jumat (24/2/2017)
Dijelaskan Ufuk Berk, bahan bakar yang menggerakkan 6 mesin pembangkit listrik di atas Kapal Karadeniz Powership Zeynep Sultan adalah bahan bakar khusus. Bahan bakar itu didatangkan langsung dari Turki, dengan menggunakan kapal Tanker.
“Jenis bahan bakar yang kami gunakan sangat rendah kandungan sulfurnya, hanya memiliki 1% kandungan sulfur. Bahan bakar itu dikenal dengan nama Heavy Fuel Oil (HFO), sehingga hasil pembakarannya sangat ramah lingkungan,” tambah Ufuk Berk
Untuk pengadaannya, PT Karpowership mengangkut khusus dengan Kapal Pengangkut bahan bakar yang bisa memenuhi kebutuhan selama 6 bulan. Kapal pengangkut ini selalu terlihat parkir di teluk Amurang yang memiliki panjang sekira 200 meter.(TamuraWatung)
Baca juga:
- Ini Cerita Menarik tentang Negara Turki
- Kapal Listrik PT. Karpowership di Amurang Gunakan Teknologi Ramah Lingkungan
- Soal Kapal Listrik Turki, Ini Penjelasan Lengkap UFUK BERK