Manado, BeritaManado.com — Akhir-akhir ini kunjungan nasabah dan calon nasabah di BNI Kantor Cabang Pembantu (KCP) Paniki, Kecamatan Mapanget bertambah banyak.
Namun, kondisi ini tidak membuat protokol kesehatan menjadi abai.
Pantauan BeritaManado.com, Kamis (12/11/2020), warga yang datang ke BNI KCP Paniki diwajibkan mematuhi semua anjuran yang ditetapkan pemerintah.
Sebelum masuk, nasabah wajib mencuci tangan dan memakai masker.
Satpam kemudian menanyakan keperluan dan berlanjut pengukuran suhu tubuh.
Volume pengunjung di dalam ruangan turut menjadi perhatian.
Dalam satu kursi sepanjang dua meter, hanya diperbolehkan dua orang duduk.
Sisanya, warga harus menunggu di luar ruangan dengan jarak yang sesuai anjuran Satgas Covid-19.
Di masing-masing meja custumer service (CS) turut disediakan handsanitizer untuk digunakan nasabah.
Rini, warga Desa Maumbi, Kecamatan Kalawat, Kabupaten Minahasa Utara merasa nyaman walau harus menunggu.
“Ini mau buka rekening. Kalau suasananya begini, tak apalah walau antri,” tandasnya.
(Alfrits Semen)