MANADO – Jembatan Soekarno yang akan menjadi urat nadi perekonomian warga Manado bagian utara mendesak diselesaikan pembangunannya. Setidaknya dari pernyataan anggota DPRD Sulut Syeni Kalangi, jembatan ini dapat menjadi solusi mengatasi kemacetan di Kota Manado.
Legislator Partai Damai Sejahtera (PDS) ini menilai pihak kontraktor yakni PT Hutama Karya lambat dalam pengerjaan jembatan. ” Semestinya pembangunan jembatan Soekarno harus selesai tahun ini. Jembatan ini juga bisa menjadi solusi mengatasi kemacetan di Kota Manado yang semakin parah,” ujar Kalangi.
Dikatahui, pembangunan Jembatan Soekarno dicanangkan mantan Presiden Megawati Soekarno Putri tahun 2003 silam. Hingga kini pembangunan fisik baru mencapai sekitar 65 persen dan telah menelan anggaran Rp 200 miliar. (jry)