TOMOHON, beritamanado.com – Jajaran Pemerintah Kota Tomohon Minggu (23/04/2017) menghadiri ibadah syukur HUT ke-33 Jemaat GMIM Kanaan Uluindano Wilayah Tomohon III. Ibadah dengan liturgi dialek Manado ini dipimpin Pdt Dan Sompe M Teol.
Dalam khotbahnya Sompe mengingatkan jemaat bagaimana berprilaku untuk tidak mempercayai kepercayaan takhyul atau kepercayaan kepada sesuatu yang tidak benar. “Apabila pikiran, perasaan, ataupun pengetahuan orang percaya masih dipengaruhi takhyul maka keimanan kita masih terpengaruh oleh kepercayaan yang tidak benar dan dengan suasana perayaan kebangkitan Kristus hendaknya kita semua sebagai jemaat dapat menghilangkan kepercayaan takhyul dan hanya percaya kepada Tuhan Yesus,” tegas Sompe.
Walikota Tomohon Jimmy Eman SE Ak dalam sambutannya mengatakan bahwa jemaat harus bersyukur dalam momentum hari jadi ini, jangan jadikan ibadah syukur hari ulang tahun ini menjadi kegiatan yang biasa saja di setiap tahun. “Tetapi harus dilakukan untuk membangun komitmen pelayanan dan menjadi wadah untuk mengintrospeksi diri dalam mengembangkan pelayanan ke depan termasuk partisipasi kita sebagai jemaat yang bukan hanya di jemaat sendiri, tetapi dalam kehidupan bermasyarakat, berbangsa dan bernegara,” ujarnya.
Lebih dari itu, Eman yang turut didampingi Wakil Walikota Syerly Sompotan mengharapkan kepada para pelayan khusus dan jemaat untuk mampu membangun kualitas iman jemaat dengan tugas-tugas sosial yang ada dalam pelayanan untuk menghadapi dan mengatasi setiap permasalahan yang ada di jemaat, disamping itu dapat memaksimalkan segala program jemaat yang tentunya lebih berguna.
(ReckyPelealu)
TOMOHON, beritamanado.com – Jajaran Pemerintah Kota Tomohon Minggu (23/04/2017) menghadiri ibadah syukur HUT ke-33 Jemaat GMIM Kanaan Uluindano Wilayah Tomohon III. Ibadah dengan liturgi dialek Manado ini dipimpin Pdt Dan Sompe M Teol.
Dalam khotbahnya Sompe mengingatkan jemaat bagaimana berprilaku untuk tidak mempercayai kepercayaan takhyul atau kepercayaan kepada sesuatu yang tidak benar. “Apabila pikiran, perasaan, ataupun pengetahuan orang percaya masih dipengaruhi takhyul maka keimanan kita masih terpengaruh oleh kepercayaan yang tidak benar dan dengan suasana perayaan kebangkitan Kristus hendaknya kita semua sebagai jemaat dapat menghilangkan kepercayaan takhyul dan hanya percaya kepada Tuhan Yesus,” tegas Sompe.
Walikota Tomohon Jimmy Eman SE Ak dalam sambutannya mengatakan bahwa jemaat harus bersyukur dalam momentum hari jadi ini, jangan jadikan ibadah syukur hari ulang tahun ini menjadi kegiatan yang biasa saja di setiap tahun. “Tetapi harus dilakukan untuk membangun komitmen pelayanan dan menjadi wadah untuk mengintrospeksi diri dalam mengembangkan pelayanan ke depan termasuk partisipasi kita sebagai jemaat yang bukan hanya di jemaat sendiri, tetapi dalam kehidupan bermasyarakat, berbangsa dan bernegara,” ujarnya.
Lebih dari itu, Eman yang turut didampingi Wakil Walikota Syerly Sompotan mengharapkan kepada para pelayan khusus dan jemaat untuk mampu membangun kualitas iman jemaat dengan tugas-tugas sosial yang ada dalam pelayanan untuk menghadapi dan mengatasi setiap permasalahan yang ada di jemaat, disamping itu dapat memaksimalkan segala program jemaat yang tentunya lebih berguna.
(ReckyPelealu)