PPA Paroki St. Petrus Langowan usai Misa Vigili Natal 2023
Langowan, BeritaManado.com — Minggu (24/12/2023) malam menjadi momen sukacita umat Katolik Paroki St. Petrus Langowan.
Sebagaimana tradisi Gereja Katolik, setiap tanggal 24 Desember malam umat diajak untuk berhimpun dan merayakan momentum inkarnasi Allah dalam wujud manusia.
Yang paling ditunggu-tunggu pada Misa Vigili Natal yaitu saat dimana semua lampu yang menghiasi kandang Natal dinyalakan.
Dalam rangkaian Misa Malam Natal itu juga umat disuguhi dengan renungan seputar kelahiran Yesus Sang Mesias.
Adapun sukacita Natal sangat tampak pada umat yang mengikuti Misa, tak terkecuali Orang Muda Katolik (OMK) yang telah tidak tidur malam hanya untuk membuat kandang Natal dan menata dekorasinya.
OMK saat mempersiapkan kandang Natal
Sebagaimana diungkapkan salah satu OMK Kevin Komedien kepada BeritaManado.com pada Sabtu (23/12/2023) dinihari.
“Kami bukan ahli membuat kandang Natal, namun kami bersama-sama di gereja sejak pagi sampai pagi lagi hanya untuk membuat sesuatu yang sudah menjadi tradisi Gereja,” ungkapnya.
Ditambahkannya, lebih dari sekedar melaksanakan tradisi Gereja, Kevin dan teman-teman OMK lainnya juga menyadari bahwa justeru dalam kesibukan membuat kandang natal itulah tampak ekspresi sukacita menyambut hari sukacita tersebut.
“Secara manusiawi, kami lelah dan letih beberapa hari mempersiapkan kandang Natal ini. Namun semuanya lunas terbayar saat melihat hasil kerja kami mampu menarik perhatian banyak umat dan merasakan damai Natal,” katanya.
Sukacita Natal juga dirasakan para Putra Putri Altar yang mendampingi imam saat Misa digelar.
Misa Hari Raya Natal Paroki St. Petrus Langowan
Mereka yang terdiri dari remaja dan OMK ini tak bisa lepas dari kamera smartphone untuk mengabadikan momen kebersamaan usai Misa.
Salah satu anggota PPA Paroki St. Petrus Langowan Maria Talokon usai Misa Vigili Natal, Minggu (24/12/2023) mengungkapkan bahwa menjadi pelayan altar adalah momen yang ditunggu-tunggu, bahkan pada hari Minggu biasa.
“Di hari spesial ini, sukacita yang kami rasakan juga sangat spesial. Foto selfie adalah momen dimana kami mengabadikan momen kebersamaan, sekaligus mempererat relasi satu sama lain,” tuturnya.
Sukacita tersebut semakin lengkap usai Misa Natal pada Senin (25/12/2023) pagi, dimana tradisi jabat tangan dan saling memberikan ucapan selamat tetap menjadi pemandangan mengharukan.
“Selamat Natal buat kita semua. Semoga spirit Natal akan membuat pribadi kita semakin memiliki kerinduan untuk menjadikan Tuhan sebagai pusat kehidupan kita dalam berbagai dinamika kehidupan,” katanya.
(Frangki Wullur)